Makassar, Rakyat News – Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Wagub Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman memberikan respon cepat usai menerima laporan dari peserta Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS terkait gaji guru yang belum terbayarkan di empat kabupaten di Sulawesi Selatan.

Andi Sudirman secara spontan langsung menelpon Sekretaris Dinas Pendidikan untuk mendapatkan penjelasan terkait keterlambatan gaji guru.

Andi Sudirman kemudian memohon maaf atas permasalahan yang terjadi dan segera menyelesaikannya.

“Atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, saya mohon maaf atas keterlambatan penggajian rekan-rekan guru, dan sekaligus terima kasih sudah melaporkannya langsung kepada saya, sehingga saya bisa langsung telpon OPD yang terkait,” ujarnya saat memberikan pengarahan pada Latsar CPNS yang diselenggarakan BPSDM Sulsel di Makassar, Rabu.

“Saya sudah telpon langsung Sekretaris Dinas, dan meminta penjelasannya, mengapa bisa terlambat penggajiannya,” terangnya.

Ia juga menyampaikan, jika laporan tersebut sudah disampaikan ke gubernur, dan langsung ditindak lanjuti. Sontak, peserta bertepuk tangan karena keluhan yang mereka sampaikan langsung ditindaklanjuti.

Salah seorang peserta dalam kegiatan itu tiba-tiba melaporkan bahwa ada beberapa rekannya di Kabupaten Jeneponto, Tana Toraja, Toraja Utara, dan Bantaeng, yang gajinya belum terbayarkan di bulan Juni, Juli, dan September 2019.

“Sedangkan gaji di Bulan Agustus 2019 dan gaji ke-13 sudah terbayarkan,” ungkap salah seorang guru dari UPT SMA Luwu Utara itu.

 

 

Editor : Arif Tanjung