Makassar, Rakyat News – Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menggelar Seminar Internasional Komunikasi Islam yang berlangsung di Gedung Unismuh. Selasa (17/9).

Dalam sambutannya Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, jika dirinya mengajak para peserta agar senantiasa istiqomah (berpendirian kuat dan teguh) di atas sunnah (kebiasaan atau jalan yang ditempuh) oleh Rasulullah, Istiqomah diatas tuntunanNya.

Andi Sudirman menambahkan jika apa yang disampaikan, karena melihat kegiatan ini sebagai bentuk kegiatan yang luar biasa. Paling tidak ini adalah sebagai bukti bahwa mahasiswa-mahasiswi aktif untuk memperoleh ilmu dan menyebarkan ilmu. Sehingga melahirkan orang-orang Islam yang berkarakter Islam dalam berkomunikasi. Terutama bagaimana berkomunikasi di dunia global.

“Insya Allah, dengan adanya kegiatan seperti ini komunikasi-komunikasi seperti ini, menjadikan kita orang-orang Islam yang berkarakter Islam dalam berkomunikasi,” ucap Andi Sudirman.

Ia menyampaikan bahwa dalam berkomunikasi juga harus Islami, baik itu secara kaidah, prinsip dan etika. Karena bentuk komunikasi ini adalah komunikasi yang terbaik.

“Karena banyak sekarang ini, orang-orang di luar sana, meninggalkan karakter Islamnya menukarnya dengan sebuah kebiasaan-kebiasaan yang tidak islami. padahal sesungguhnya kita yakinkan kepada mereka bahwa komunikasi terbaik adalah komunikasi dalam cara islam,” ungkapnya.

Dalam agama Islam melalui Al-Qur’an juga diajarkan bagaimana pentingnya komunikasi bagi umat manusia. Komunikasi dalam perspektif Islam adalah komunikasi disamping mewujudkan hubungan secara vertikal dengan Allah SWT. Komunikasi secara horizontal terhadap sesama manusia.

Komunikasi dengan Allah SWT tercermin melalui ibadah-ibadah yang bertujuan membentuk takwa. Sedangkan dengan sesama manusia terwujud melalui penekanan sosial yang disebut muamalah yang tercermin dalam semua aspek kehidupan.

Sementara itu, Wakil Rektor Unismuh Makassar Ir H Muh Saleh Molla, meminta agar acara ini, didokumentasikan dengan baik. Secara institusi kampus Unismuh ini baru terakreditasi nasional.

Iapun berharap agar kedepannya kampus Unismuh ini bisa mendapatkan akreditasi A sehingga bisa diakui secara Internasional.

Kegiatan ini diikuti oleh sekira 3.000an peserta walaupun yang terdaftar sekira 1.000an peserta. (*)