MAKASSAR – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo menargetkan arus penumpang kapal di seluruh pelabuhan Regional 4 mencapai pertumbuhan diatas 5% pada periode Idul Fitri 1443 H, dipicu oleh pencabutan pemberlakuan pembatasan perjalanan dan status pandemi Covid-19 yang telah dialihkan menjadi endemi.

Baca juga : Pelindo – SCI Teken MoU Pemanfataan Lahan Perbamas

Regional Head 4 Pelindo Dwi Rahmad Toto mengatakan, selama dua tahun lamanya tidak ada aktivitas mudik Lebaran khususnya bagi masyarakat yang menggunakan moda transportasi kapal laut disebabkan lockdown akibat menyebarnya virus Corona.

“Tahun lalu arus penumpang pada H-15 sampai dengan H+15 total mencapai 270.410 orang. Jumlah itu terdiri dari penumpang embarkasi sebanyak 113.721 orang, debarkasi 102.304 orang dan penumpang lanjut sebanyak 54.385 orang,” terang Toto.

Dia menyebutkan bahwa jumlah penumpang terbanyak di periode H-15 hingga H+15 Lebaran tahun lalu disumbang oleh penumpang yang naik, turun dan lanjut dari Pelabuhan Makassar, yakni sebanyak 33.101 orang.

Kemudian disusul penumpang naik, turun dan lanjut dari Pelabuhan Parepare sebanyak 30.583 orang, dari Pelabuhan Ternate sebanyak 29.783 orang, dari Pelabuhan Ambon sejumlah 27.373 orang dan dari Pelabuhan Kendari dengan jumlah 24.188 orang.

“Kami optimistis pada momen Lebaran tahun ini akan ada peningkatan di atas 5% – 10% untuk total penumpang dari semua pelabuhan yang ada di Regional 4. Kami berasumsi, pencabutan pemberlakukan pembatasan perjalanan dan pandemi yang lebih terkendali menjadi pemicu peningkatan tersebut,” tutur Regional Head 4.

Antisipasi Lonjakan Penumpang Mudik

Sementara itu untuk mengantisipasi lonjakan penumpang yang menggunakan moda transportasi kapal laut, mengingat tahun ini telah diputuskan ada libur panjang Idul Fitri dan masyarakat telah diperbolehkan mudik, General Manager Pelindo Regional 4 Makassar Enriany Muis menyampaikan bahwa pihaknya telah menyiapkan sejumlah fasilitas khususnya di terminal penumpang Anging Mammiri.