RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Dalam pertemuan antara Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Hadi Tjahjanto dan Mahfud MD, keduanya saling bertukar pujian, hingga disingggung isu hak angket. Dalam pertemuan tersebut, Mahfud MD mengaku sangat mengenal sosok Hadi Tjahjanto sangat baik dan soleh. Lalu, Mahmud MD mengenang saat menjabat sebagai Menkopolhukam kemarin.

“Dulu (publik.red) punya kesan,  sipil bisa  gak mengkoordinasikan militer, Saya di Menkopolhukam sipil pertama, ternyata dengan pak Hadi enak sekali (Koordinasi) lancar urusan, waktu itu Pak Hadi masih Panglima TNI,” kutip, Mahmud MD, di Kompas TV, pada Jumat (23/2/2024).

Begitu juga, kata Mahfud, mendapat kelancaran koordinasi dengan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo atau Kapolri sebelumnya saat itu.

“Saya percaya pak Hadi bisa bertugas di Kemenkopolhukam, Pak Hadi sudah sangat cakap melakukan ini semua, sehingga saya tidak memberi kiat-kiat tapi subtansi masalahnya, beliau (Hadi Tjahanto) lebih lincah kalau sudah tau subtansinya,” ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Menkopolhukam, Hadi Tjahjanto menyatakan akan tetap menjalankan tugas internal Kemenkopolhukam. Soal isu hak angket dan gejolak pemilu 2024, ini, Hadi menjawab.

“Belum ada, sesuai tugas pokok Kemenkopolhukam saja nanti. Tapi aman, damai ini yang kita jaga,” tutupnya.