JENEPONTO, RAKYAT NEWS – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Jeneponto bekerjasama dengan Baznas Provinsi Sulawesi Selatan menggelar khitanan massal bagi warga tidak mampu atau mustahik miskin.

Khitanan massal ini digelar dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Baznas Ke 22 Tahun 2023. Kegiatan dilaksanakan di Kantor Baznas Jeneponto, di Belokallong, Kelurahan Balang Toa, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sabtu (18/2/2023).

Ketua Baznas Kabupaten Jeneponto Maulana Askari mengatakan kegiatan khitanan massal ini dikhususkan bagi masyarakat tidak mampu, yatim piatu, dhuafa serta warga setempat.

Rakyat News

“Tujuan kami melaksanakan ini tiada lain untuk membantu meringankan beban masyarakat yang kurang mampu dalam melaksanakan salah satu syariat Islam,” ujarnya.

Namun yang terpenting kata Maulana khitan ini adalah salah satu Syariat dalam Agama Islam dan merupakan perintah dari Allah SWT dalam Al Quran Surah An-Nisa ayat 125 yang memerintahkan Nabi Muhammad SAW agar mengikuti ajaran Nabi Ibrahim AS.

Nabi Rasulullah SAW juga bersabda : “Buanglah darimu buku (rambut) kekufuran dan berkhitanlah yang diriwayatkan oleh Ahmad dan Abu Dawud,” ungkapnya.

Rakyat News

Dirinya menambahkan kegiatan ini sangat antusias diikuti oleh masyarakat. Hal ini terlihat dari jumlah pendaftar yang cukup banyak, mencapai 100 lebih pendaftar

“Perencanaan awal target hanya 100 anak, namun di luar dari target hingga 130 anak. Alhamdulillah kegiatan ini bisa terlaksana berkat partisipasi warga, panitia dan donatur para sponsor yang membantu kita,” tambahnya.

Menurut Maulana kegiatan ini tentu akan sangat membantu masyarakat sekitar yang kurang mampu. Dirinya menyebutkan bahwa banyak orang tua yang belum menyunat anaknya lantaran tidak ada biaya.

Rakyat News

“Seperti kegiatan ini masyarakat kurang mampu merasa terbantu, karena ada masyarakat yang anaknya lama baru disunat karena tidak ada dana. Tadi yang disampaikan dari target itu sudah melampaui target, itu tandanya masyarakat antusias dan menunggu kegiatan ini,” katanya.