Makassar, Rakyat News – Pemerintah Kota Makassar mengajarkan kepedulian dan peningkatan pemahaman kegawatdaruratan dan tanggap bencana melalui kegiatan ekstrakulikuler di sekolah.

 

“Keberadaan KSR di sekolah sekolah telah mencapai 30 persen, dan ini menjadi potensi untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam terkait kegawatdaruratan dan bencana,” ujar Deng Ical.

 

Menurut Ketua PMI Kota Makassar, Syamsul Rizal dalam pelatihan diseminator ahli kegawatdaruratan dan bencana tingkat kota Makassar yang digelar oleh Dinas Kesehatan kota Makassar bersama PMI kota Makassar.

 

Wakil Wali Kota Makassar Syamsul Rizal berharap kegiatan ekstra kurikuler yang diberikan kepada siswa mulai Prmauka, PMR, dll akan memberikan efek untuk meningkatkan kualitas siswa.

 

“Ada multi efek yang dapat dihasilkan dengan memberikan perhatian optimal pada kegiatan ekstrakurikuler bagi siswa” ungkapnya.