RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 mencatat peningkatan kinerja secara konsolidasi pada triwulan I tahun 2025 dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Capaian ini menegaskan keberhasilan transformasi pasca integrasi Pelindo serta efektivitas strategi efisiensi dan peningkatan layanan di seluruh wilayah operasional Kawasan Timur Indonesia (KTI).
Executive Director 4 Pelindo Regional 4, Abdul Azis, menyampaikan bahwa pertumbuhan positif tercermin dari peningkatan arus peti kemas, arus kunjungan kapal, dan arus penumpang selama Januari hingga Maret 2025. “Kami berkomitmen memperkuat peran pelabuhan sebagai fasilitator perdagangan dan pendorong pertumbuhan ekonomi kawasan,” ujar Azis dalam keterangannya, Senin (21/4/2025).
Arus Peti Kemas Naik 2,04 Persen
Division Head Pelayanan Operasi Pelindo Regional 4, Yusida M. Palesang, memaparkan bahwa volume peti kemas yang ditangani secara konsolidasi mencapai 619.874 TEUs atau tumbuh 2,04 persen dibandingkan triwulan I 2024.
“Peningkatan ini didorong oleh ekspor-impor komoditas unggulan seperti minyak sawit, kakao, dan hasil laut, serta pertumbuhan logistik domestik,” kata Yusida.
Kunjungan Kapal Tumbuh 22,26 Persen
Sepanjang triwulan I 2025, Pelindo Regional 4 mencatat 26.775 kunjungan kapal di seluruh pelabuhan yang dikelola, meningkat 22,26 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Kenaikan ini dinilai mencerminkan meningkatnya kepercayaan pelaku usaha terhadap pelayanan Pelindo.
Arus Penumpang Juga Meningkat
Selain kargo dan kapal, arus penumpang juga menunjukkan tren positif. Tercatat 1.912.463 penumpang naik dan turun di seluruh pelabuhan Regional 4 selama tiga bulan pertama 2025, meningkat 22,21 persen dibandingkan tahun lalu yang hanya 1.564.961 orang.
Fokus Transformasi dan Digitalisasi
Azis menegaskan bahwa capaian ini tak lepas dari kerja keras seluruh insan Pelindo dalam mendorong efisiensi layanan, digitalisasi operasional, dan penguatan konektivitas logistik. Beberapa inisiatif digital seperti Integrated Billing System dan peningkatan sistem pengelolaan kapal terus dikembangkan untuk mendukung pelayanan yang lebih modern dan efisien.
Ia juga menyoroti dampak positif dari proyek-proyek strategis di pelabuhan utama seperti Makassar, Bitung, dan Ambon.
“Transformasi layanan dan investasi infrastruktur mulai menunjukkan hasil nyata dalam kelancaran arus barang dan peningkatan kepercayaan pengguna jasa,” tuturnya.
Ke depan, Pelindo Regional 4 akan terus memperkuat kolaborasi dengan pemerintah daerah, stakeholder, dan pelaku usaha guna menciptakan ekosistem logistik yang kompetitif dan berkelanjutan di KTI.
Selain itu, pengembangan SDM dan infrastruktur juga menjadi prioritas untuk memastikan pelayanan pelabuhan yang andal dan aman. (*)
Tim Redaksi
Tag

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Terkait
Terkini

Push for Justice: Ex-Circus Performers Demand Probe Into Human Rights Violations

Wali Kota Makassar Sidak Pasar Ikan Rajawali, Tegaskan Perlu Revitalisasi Menyeluruh

Momen Paskah Terakhir Paus Fransiskus Sebelum Wafat

Melinda Aksa: Perempuan Cerdas Finansial, Kunci Kesejahteraan Keluarga dan Bangsa

LAZ Hadji Kalla Tuntaskan Bedah 11 Rumah Dhuafa di Gowa dan Makassar

PHK dan Debu Industri Bantaeng

PHK Bertahap Buruh Bantaeng: Upah Lembur Tak Pernah Dibayar

Warga Kota Bekasi Keluhkan Bau Diduga Gas Bocor
Kami mendeteksi Adblocker di perangkatmu
Iklan membantu kami untuk terus menghadirkan jurnalisme berkualitas. Dukung kami dengan menonaktifkan Adblocker.
Tinggalkan Balasan