Mengukur Calon Menteri Ala Prabowo

RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Presiden Terpilih, Prabowo Subianto, masih terus memanggil calon menteri yang potensial menjelang pelantikan pada 20 Oktober mendatang.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mengungkapkan bahwa proses tersebut masih dalam tahap perbincangan. Dia menyatakan bahwa keputusan terkait hal ini baru akan diputuskan pada akhir pekan ini.

“Proses pemanggilannya ini masih, pengundangannya masih dibicarakan. Kemungkinan baru besok atau minggu baru final. Kemudian baru akan dilakukan pengundangan kepada para calon,” kata Dasco, Jumat (11/10/2024), mengutip CNNIndonesia.com.

Dasco menekankan bahwa proses pemanggilan calon menteri merupakan syarat yang sangat penting. Dia menjelaskan bahwa tanpa pertemuan langsung dengan calon menteri, pelantikan tidak akan dilakukan.

“Kalau calon-calon menteri enggak mungkin dilantik kalau sebelum ketemu,” katanya.

Belum dipastikan apakah pemanggilan calon menteri oleh Prabowo ke depannya akan dilakukan secara terbuka atau tertutup. Meskipun hingga saat ini, proses tersebut berlangsung tertutup.

“Saya belum tahu, tergantung Sabtu atau Minggu apakah itu akan terbuka, apakah itu kemudian bagaimana. Tapi saya pikir cepat atau lambat kan ini dari tanggal 15 ke tanggal 20 pun ya mungkin belum tahulah nanti,” katanya.

Dasco menjelaskan bahwa pemanggilan dilakukan untuk menguji kelayakan calon menteri sebelum dilantik, yang dikenal sebagai uji kepatutan (fit and proper test). Dia menegaskan bahwa pertemuan langsung antara Prabowo dan calon menteri tetap akan dilakukan, meskipun tim transisi sudah melakukan hal serupa sebelumnya.

“Nanti akan ada semacam fit and proper, walaupun sudah dilakukan oleh tim tapi akan langsung oleh Pak Prabowo untuk dilakukan sesi tatap muka untuk kemudian dalam tahap finalisasi,” kata Dasco, Jumat (11/10).