RAKYAT NEWS, JAKARTA  – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Logis 08 Anshar Ilo menyebut Prabowo Subianto sebagai pemimpin visioner yang punya kemampuan leadership mengakar dan kuat di masyarakat.

Menurutnya, Prabowo mampu membaca tanda-tanda zaman kedepan sehingga kabinet yang akan ia pimpin harus diisi oleh orang-orang yang punya kapasitas serta komitmen yang kuat untuk bangsa dan negara.

Terlebih lagi, lanjut Anshar Ilo, saat ini dunia sedang dalam ancaman perang dunia ketiga sehingga potensi ancaman bagi Indonesia bisa datang kapan saja.

“Perang di Rusia dan Ukraina serta meletusnya perang regional di Timur-Tengah membuat masa depan ekonomi dunia sedang tidak baik-baik saja,” demikian kata Ketua Umum DPP Logis 08 Anshar Ilo dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (18/10/2024).

Menurut Anshar Ilo, langkah yang diambil presiden terpilih Prabowo Subianto untuk melakukan pembekalan kepada para calon menteri dan wakil menteri adalah sebuah terobosan besar yang perlu kita apresiasi bersama.

“Pembekalan ini penting untuk menyamakan persepsi dan frekuensi para menteri dan wakil menteri agar tidak ada lagi ego sektoral di kabinet,” tuturnya.

Pembekalan calon menteri dan wakil menteri sendiri sudah berlangsung sejak Rabu (16/10) kemarin di Hambalang.

Dalam acara pembekalan hari pertama yang diikuti para calon menteri, diisi dengan pemaparan materi mengenai kepemimpinan, geopolitik, kenegaraan, dan materi khusus mengenai produk domestik bruto (PDB) yang disampaikan oleh pemateri kelas dunia, seperti, Riaz Shah (pemimpin bisnis), Prof John Mearsheimer (ahli geopolitik dan hubungan internasional), Ray Dalio (pendiri Bridgewater Associates), Hunter Lee Soik, Maryam Hussain dan beberapa nama lainnya yang memiliki pengaruh besar di dunia internasional.