Makassar, Rakyat News – Sekjend Asosiasi Penulis Profesional Indonesia yang juga Ketua LPM Terbaik 1 Makassar, Bachtiar Adnan Kusuma, tampil berbicara di depan 200 orang calon pendeta dan mahasiswa S1, S2 dan S3 STT Jaffray kota Makassar, Kamis 12/4. Bachtiar membedah siapa bangsa yang membaca, kondisi dan wajah industri buku nasional dan kampanye membaca 15 tiap hari di perpustakaan, mendapat perhatian serius dari mahasiswa dan dosen STT Jaffray yang dihadiri Ketua STT Jaffray Dr Peniel CD Mauaweang, Kepala Perpustakaan STT Jaffray, Johana Beatrix Tumbol, SE.MM.

Kegiatan yang digelar menyambut hari buku 17 Mei 2018, BAK tampil memukau dan memberi semangat bagi 200 peserta yang hadir di aula STT Jaffray, Jln Sungai Poso Makassar.

Menurut BAK, industri buku bisa maju dan berkembang, asal saja budaya membaca dan menulis berkembang di tengah masyarakat. Ironisnya, BAK menilai industri buku belum hidup, karena budaya membaca dan menulis belumlah menjadi sebuah life style. Kalau membaca menjadi gaya hidup kosmopolit, otomatis menggairahkan industri buku nasional. Karena itu, motivator minat baca nasional ini, memberikan apresiasi tinggi bagi Perpustakaan STT Jaffray yang menjadikan hari buku 2018 sebagai momentun menggugat masyarakat akademisi agar menjadikan membaca dan menulis menjadi bagian amat penting.” STT Jaffray memantik peran besar untuk menggugat kembali masyarakat perbukuan Indonesia agar kembali berbenah diri,” kata Bachtiar Adnan Kusuma. (*)