RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Anggota DPRD DKI Jakarta 2024-2029, Fraksi PKS, Nasdiyanto, tidak ingin memberi tanggapan lebih soal dugaan pemotongan anggaran Reses 2, di kegiatan peningkatan pengawasan produk hukum daerah tahun 2025.

Informasi ini, berawal dari salah satu orang yang tidak ingin disebut namanya, mempunyai bukti transfer Bank Byond tertera tanggal 19 Januari 2025, sekitar pukul 18.41 WIB, telah ada transaksi atas nama Muhammad Farid ke insial D (salah satu panitia pelaksana) sejumlah Rp14.000.000.

Kemudian, orang tersebut memberikan data pagu anggaran perihal Peningakatan Fungsi Pengawasan Dewan Terhadap Produk Hukum Daerah Bulan Januari TA 2025 Jumlah 1 kali kegiatan Rp65.288.600.

Nasdiyanto enggan memberikan komentar banyak mengenai dugaan itu. “Gak usah, saya gak ada komentar,” kata Nasdiyanto usai kegiatan reses 2 di Wilayah Kelurahan Kampung Melayu, Senin (27/1/2025).

Ia hanya menganggap, tudingan dugaan pemotongan anggaran kegiatan kepada dirinya itu karena ada pihak yang tidak senang dengannya.

Tim Rakyat News mencoba melakukan konfirmasi ke Muhammad Farid (Staf Nasdiyanto). Namun, Ia tidak memberikan tanggapan apapun perihal bukti transfer ke salah satu kader pelaksana kegiatan.

Sebagai informasi, dikutip laman DPRD DKI Jakarta, Berikut rincian kegiatan DPRD Masa Persidangan II dan Masa Reses II Tahun Sidang 2024-2025 Pimpinan dan Anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran 2025 selama tiga bulan mendatang, mulai Januari hingga April Tahun 2025.

Di antaranya, Rapat Kerja ADPSI Pimpinan DPRD, Kegiatan Bimtek DPRD pertama dan kedua Pimpinan dan Anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta, Peningkatan Fungsi Pengawasan terhadap Produk Hukum Daerah, Pelaksanaan Reses II Pimpinan dan Anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta, Pembahasan Pra RKPD Tahun 2026, dan Pembahasan RKPD Tahun 2026.