Belopa, Rakyat News – Komisi Pemilihan Umum (KPU) melalui Petugas Pemutakhiran Daftar Pemilih (PPDP) mendatangi rumah jabatan bupati Luwu yang berada di Bukit Limpujang. Kedatangan rombongan KPU Luwu untuk melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih Bupati Luwu Andi Mudzakkar bersama keluarga, Kamis (1/2/2018)

Dari hasil coklit tersebut tercatat di keluarga Andi Mudzakkar yang menggunakan hak pilihnya yakni, Andi Mudzakkar bersama istri Andi Tenrikarta serta tiga orang anaknya yakni Andi Afiatry, Andi Ahfad dan Andi adnan sementara bungsu yakni Andi Azigha belum bisa memilih karena usianya yang baru 14 tahun.

“Coklit ini sangat penting untuk mencocokkan data pemilih dengan DP4 yang sudah ada dari dukcapil, saya juga tadi sempat uji beberapa pemilih di rumah apakah sudah dicoklit. Ternyata mereka sudah pernah didatangi petugas pemuktahiran daftar pemilih,” ujar bupati Luwu Andi Mudzakkar usai dicoklit.

Selain itu, Andi Mudzakkar meminta kepada masyarakat Luwu untuk aktif mengikuti coklit. “Bagi yang belum didatangi agar aktif, datangi kantor desa cari tahu siapa petugasnya utnuk mendata. Sebab sangat penting untuk kita menyalurkan hak pilih dengan ikut terdata sebagai pemilih,” jelasnya.

Untuk diketahui, Dalam Coklik serentak ini melibatkan 2972 peneyelenggara termasuk Komisioner KPU Luwu, Sekretariat KPU Luwu, PPK, PPS, dan PPDP se Kabupaten Luwu, Coklit serentak ini akan digelar selama 1 bulan, mulai 20 Januari-18 Februari 2018.

Anggota KPU Luwu, Zulkifli mengharapkan agar pelaksanaan Coklit Serentak ini berjalan dengan sukses. Karena menurutnya suksesnya pelaksanaan Pilkada dan Pilgub tahun ini tergantung pada kualitas pelaksanaan Coklit.

“Kita memiliki kewajiban agar seluruh warga negara yang memiliki hak pilih, tercatat dalam daftar pemilih. Pelaksanaan Coklit harus sesuai dengan bimtek yang telah diberikan kepada seluruh PPK, PPS dan PPDP,” ujarnya.