RAKYAT NEWS, JAKARTA – Partai Gerindra telah menyatakan dukungannya terhadap keputusan Presiden Prabowo Subianto untuk melakukan reshuffle atau perombakan kabinet.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, pada Kamis (6/2/2025).

Ketua Relawan Pendukung Prabowo-Gibran saat Pilpres 2024, Anshar Ilo, juga mendukung langkah Prabowo Subianto untuk melakukan reshuffle atau perombakan kabinet setelah 100 hari kerja.

Menurut Ketua Umum Loyalis Gibran 08 ini (Logis 08) menilai bahwa ada beberapa menteri dalam kabinet Merah Putih yang tidak sejalan atau memiliki misi kebijakan yang berbeda.

“Diberapa kementerian, kami menilai ada Menteri yang seakan punya kebijakan sendiri dan tidak sejalan seirama dengan pemerintahan Prabowo-Gibran,” kata Anshar ke wartawan, Jumat (07/02).

Anshar, yang merupakan kader Partai Gerindra, menambahkan bahwa dalam beberapa waktu terakhir terjadi beberapa kontroversi dimana beberapa menteri gagal dalam 100 hari kerja pertama mereka, bahkan kebijakan mereka menimbulkan polemik dan kontroversi di mata publik.

“Diberhentikan saja, ganti dengan yang mau berkerja untuk kesejahteraan rakyat,” tandas Pemuda asal Bugis Makassar ini.

Presiden Prabowo Subianto memberikan sinyal reshuffle setelah menghadiri perayaan ulang tahun NU ke-102 pada Rabu (5/2) malam di Jakarta. Prabowo menegaskan bahwa para pembantunya di kabinet yang tidak bekerja untuk kepentingan rakyat akan dieliminasi.