Dedy menegaskan bahwa mulai kemarin, semua kendaraan kontraktor yang menggunakan bak terbuka dilarang masuk ke dalam kawasan IMIP.

“Situasi ini memunculkan ketegangan dan puncaknya terjadi tadi pagi. Kami menyesalkan tindakan anarkis berupa penyerangan terhadap petugas, perusakan dan pembakaran beberapa mobil safety patrol oleh karyawan kontraktor. Yang jelas akan ada proses hukum terkait hal ini,” tegasnya.

Dampak dari aksi anarkis karyawan kontraktor ini, adalah beberapa petugas keamanan IMIP, petugas keamanan kawasan, polisi, dan seorang karyawan PT DSI (Dexin Steel Indonesia) mengalami luka akibat serangan dan pemukulan yang dilakukan oleh karyawan kontraktor.

“Selain itu, sejumlah mobil patroli safety juga dibakar dan dirusak oleh mereka,” katanya.