Presiden Prabowo Apresiasi Kinerja Mentan Amran: Kalau Saya Cari, Selalu Ada di Sawah
Amran juga menambahkan bahwa sejumlah direksi Bulog bahkan harus menginap di kantor karena semangat kerja yang tinggi dalam menyelesaikan tugas. “Gudang-gudang yang ada sudah penuh, dan kami telah menyewa gudang tambahan sebanyak 750 ribu ton,” ujar Amran. Stok beras nasional di gudang Bulog saat ini telah mencapai 2,4 juta ton dan diprediksi akan menembus angka 3 juta ton di akhir bulan, yang merupakan angka tertinggi dalam 10 hingga 20 tahun terakhir.
“Alhamdulillah, ini semua buah dari sinergi dan kepemimpinan Bapak Presiden. Dari benih, alat mesin pertanian, pompanisasi, cetak sawah, HPP, sampai serapan Bulog sudah berjalan dengan baik,” tegas Mentan Amran.
Sebagai langkah lanjutan, Amran juga mengungkapkan bahwa saat ini sedang dalam proses pembangunan dan normalisasi irigasi seluas 2 juta hektare bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Jika proyek tersebut berhasil diselesaikan, Amran yakin bahwa Indonesia akan memiliki ketahanan pangan yang lebih baik, dan cita-cita untuk menjadi lumbung pangan dunia dapat segera terwujud.
“Jika ini selesai, insyaallah pangan kita akan aman, dan mimpi besar menjadi lumbung pangan dunia dapat segera terwujud,” ujar Amran dengan optimisme tinggi.
Dengan berbagai langkah strategis yang telah dilakukan oleh pemerintah, Indonesia semakin menunjukkan kemajuan signifikan dalam memastikan ketahanan pangan nasional dan menjadikan sektor pertanian sebagai pilar utama dalam mencapai kemandirian pangan. (*)
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan