RAKYAT NEWS, JAKARTA – Arsenal berhasil tumbangkan Real Madrid di Stadion Santiago Bernabeu pada leg kedua perempat final Liga Champions usai menang 2-1, hasil ini membuat The Gunners unggul telak atas Los Blancos dengan agregat 5-1, pada hari Kamis (17/04/2025).

Dalam situasi yang sangat menantang, tuan rumah Real Madrid berusaha keras untuk membalikkan ketertinggalan agregat tiga gol setelah mengalami kekalahan 0-3 di leg pertama di Emirates Stadium.

Namun, upaya tersebut akhirnya tak membuahkan hasil, karena Arsenal tampil solid dan efektif dalam setiap lini permainan.

Pertandingan berjalan dengan intensitas tinggi sejak menit awal. Real Madrid mencoba mengontrol permainan dan menekan dari segala arah, sementara Arsenal tampil disiplin dengan skema bertahan yang rapi, sembari mengandalkan kecepatan dalam serangan balik.

Meskipun mendapatkan beberapa peluang berbahaya, Madrid kesulitan menembus lini belakang Arsenal yang dikomandoi dengan baik.

Pada menit ke-65, Arsenal justru berhasil memperbesar keunggulan agregat lewat aksi cemerlang Bukayo Saka. Menerima bola di sisi kanan kotak penalti, Saka dengan tenang melakukan chip melewati penjagaan Thibaut Courtois, mencetak gol yang sangat indah dan membawa Arsenal unggul 1-0 di leg kedua (agregat 4-0).

Namun, kegembiraan The Gunners tak berlangsung lama. Hanya berselang dua menit kemudian, Real Madrid mampu membalas. Vinicius Junior memanfaatkan momen lengah dari William Saliba, mencuri bola, dan mencetak gol penyeimbang untuk membuat skor menjadi 1-1 (agregat 4-1).

Drama lainnya terjadi di babak pertama. Arsenal sebetulnya berpeluang membuka keunggulan lebih awal setelah mendapatkan hadiah penalti.

Bukayo Saka mencoba mengeksekusi dengan gaya Panenka, namun usahanya terlalu mudah dibaca dan berhasil digagalkan oleh Courtois. Di sisi lain, Real Madrid sempat menuntut penalti juga, tetapi setelah tinjauan VAR, wasit memutuskan untuk tidak memberikan tendangan 12 pas.

Real Madrid terus menggempur lini pertahanan Arsenal sepanjang babak kedua. Mereka menumpuk pemain di lini depan, namun hal tersebut justru membuka ruang bagi Arsenal untuk melancarkan serangan balik.

Salah satu momen krusial datang beberapa menit sebelum laga berakhir, ketika Martin Ødegaard memimpin serangan cepat, menggiring bola hingga mendekati kotak penalti Madrid dan melepaskan tembakan. Courtois sempat kewalahan, tapi berhasil mengamankan bola dalam dua kali percobaan.

Di masa tambahan waktu, Arsenal akhirnya mengunci kemenangan lewat gol kedua mereka. Proses gol bermula saat bola dikuasai Merino di lini tengah yang kemudian mengalirkan umpan terobosan kepada Gabriel Martinelli.

Berlari dari wilayahnya sendiri, Martinelli berada dalam posisi onside dan mengalahkan Fran Garcia dalam adu cepat sebelum dengan tenang menaklukkan Courtois dan menempatkan bola di pojok bawah gawang.

Gol ini menjadikan skor akhir 2-1 untuk Arsenal di leg kedua dan menutup pertandingan dengan agregat telak 5-1.

Dengan hasil tersebut, Arsenal melangkah ke babak semifinal Liga Champions untuk pertama kalinya sejak musim 2008-2009, mengubur ambisi comeback Real Madrid di kandangnya sendiri. Kemenangan ini menjadi bukti bahwa Arsenal kini kembali menjadi kekuatan yang patut diperhitungkan di Eropa.