RAKYAT NEWS, JAKARTA – Pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Reguler 1446 H/2025 M akan ditutup pada hari ini. Sebanyak 212.242 jemaah telah melunasi biaya haji mereka. Data jemaah yang sudah melakukan pelunasan ini diambil per Kamis (24/4/2025), sehari sebelum batas penutupan.

“Hingga hari ini sebanyak 212.242 jemaah reguler sudah melakukan pelunasan,” terang Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Muhammad Zain di Jakarta, sebagaimana dikutip dari laman Kementerian Agama (Kemenag) RI, Jumat (25/4/2025).

Indonesia mendapatkan kuota haji tahun ini sebanyak 221.000, yang terdiri dari 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus.

Untuk kuota haji reguler, sebanyak 190.897 jemaah berhak melunasi biaya haji sesuai dengan urutan porsi, 10.166 jemaah prioritas lanjut usia, 685 pembimbing ibadah pada Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), dan 1.572 petugas haji daerah (PHD).

Muhammad Zain mengungkapkan bahwa meskipun jumlah jemaah reguler yang telah melunasi biaya haji sudah melebihi kuota nasional, masih ada dua provinsi yang belum 100 persen menyerap kuotanya.

Kedua provinsi tersebut adalah Jawa Barat (377 kuota) dan Gorontalo (17 kuota). Selain itu, masih ada 56 kuota untuk Petugas Haji Daerah (PHD) dan satu kuota pembimbing ibadah pada KBIHU yang belum terisi.

“Kita berharap, besok seluruh kuota yang tersisa di Jawa Barat dan Gorontalo sudah terisi. Demikian juga kuota PHD dan pembimbing ibadah pada KBIHU,” harap Muhammad Zain.

Melihat adanya kuota yang belum terpenuhi, Kemenag membuka kemungkinan untuk memperpanjang masa pelunasan.

“Kita masih membuka kemungkinan perpanjangan lagi untuk masa pelunasan ini. Tujuannya untuk memastikan seluruh kuota terserap maksimal,” sambungnya.

Kemenag telah merilis Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1446 H, dan jemaah haji Indonesia dijadwalkan mulai memasuki asrama haji pada 1 Mei 2025. Pada 2 Mei 2025, jemaah akan diberangkatkan ke Tanah Suci secara bertahap dari embarkasi masing-masing.

YouTube player