RAKYAT NEWS, JAKARTA – Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi memastikan bahwa semua dukungan transportasi untuk keberangkatan jamaah calon haji telah disiapkan dengan baik.

Pihaknya juga telah menyiapkan 14 bandara untuk menjadi titik embarkasi dan debarkasi serta tiga maskapai yang akan melayani para jemaah haji.

“Kementerian Perhubungan telah mempersiapkan dengan baik dukungan keberangkatan jamaah haji dari sisi transportasi,” kata Menhub dalam pernyataan di Jakarta, Jumat (2/5/2025).

“Kesiapan telah dilakukan, tidak hanya kesiapan maskapai penerbangan, namun juga kesiapan bandara embarkasi dan debarkasi. Secara total akan ada 14 bandara yang akan menjadi lokasi embarkasi haji tahun ini,” tutur Menhub Dudy.

Kemudian, tiga maskapai akan melayani keberangkatan dan kepulangan jamaah calon haji tahun ini, yaitu Garuda Indonesia, Saudi Airlines, dan Lion Mentari Airlines (Lion Air).

Garuda Indonesia telah menyiapkan 13 armada pesawat untuk mengangkut jamaah dari Embarkasi Aceh, Medan, Solo, Balikpapan, Makassar, Lombok, dan sebagian Embarkasi Jakarta-Pondok Gede.

Tahun ini, Garuda Indonesia akan membawa 104.172 jamaah haji reguler dan petugas, yang terbagi dalam 287 kelompok terbang.

Saudi Airlines akan menggunakan 16 armada pesawat untuk mengangkut 102.182 jamaah dan petugas dari Embarkasi Batam, Palembang, Jakarta-Bekasi, Kertajati, Surabaya, dan sebagian Embarkasi Jakarta-Pondok Gede.

Sementara itu, Lion Air telah menyiapkan 6 armada pesawat yang akan mengangkut 11.762 jamaah haji dan petugas dari Embarkasi Padang dan Banjarmasin.

Secara keseluruhan, sebanyak 221 ribu jamaah calon haji akan diberangkatkan tahun ini dari seluruh embarkasi Indonesia. Jumlah tersebut terdiri dari 203.320 jamaah haji reguler dan 17.680 jamaah haji khusus. Keberangkatan dan kepulangan akan dilakukan dalam dua gelombang melalui 528 kloter.

Keberangkatan gelombang pertama menuju Madinah berlangsung pada 2-16 Mei, dan gelombang kedua menuju Jeddah pada 17-31 Mei 2025.