“Konsolidasi ini bukan sekadar menyatukan struktur, tapi menyatukan komitmen, menyatukan visi untuk terus hadir menjadi solusi atas berbagai persoalan perempuan dan anak di masyarakat,” ujar Prof. Majdah.

Ia menegaskan bahwa Muslimat NU Sulsel siap menjadi mitra pemerintah dalam upaya perlindungan perempuan dan anak melalui pendekatan advokasi, edukasi, dan penguatan peran keluarga berbasis nilai-nilai Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh jajaran pengurus wilayah, cabang, dan ranting Muslimat NU se-Sulawesi Selatan, serta melibatkan akademisi dan tokoh perempuan dari berbagai elemen masyarakat.

Diharapkan, hasil dari rapat konsolidasi ini tidak hanya memperkuat struktur organisasi, tetapi juga membangun kembali semangat pengabdian Muslimat NU dalam menghadapi berbagai tantangan sosial di era digital saat ini. (*)

YouTube player