RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto melakukan reshuffle Kabinet Merah Putih, Senin (8/9).

Sejumlah pos kementerian diganti, di antaranya Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polkam), Kementerian Keuangan, Kementerian Perlindungan Pekerja Migran, Kementerian Koperasi, serta Kementerian Pemuda dan Olahraga.

Pengumuman tersebut disampaikan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi dalam keterangan resmi di Istana, Senin sore.

“Atas berbagai pertimbangan dan masukan evaluasi, maka pada sore hari ini sekaligus Pak Presiden memutuskan melakukan perubahan susunan Kabinet Merah Putih pada beberapa jabatan yakni Kemenko Polkam, Kementerian Keuangan, Kementerian Perlindungan Pekerja Migran, Kementerian Koperasi, dan Kementerian Pemuda dan Olahraga,” ujar Prasetyo Hadi dalam keterangan resminya.

Selain mengganti sejumlah menteri, Presiden Prabowo juga akan melantik menteri baru untuk memimpin Kementerian Haji dan Umrah.

Pembentukan kementerian ini disebut sebagai bagian dari upaya pemerintah memberikan pelayanan lebih optimal bagi jamaah haji dan umrah Indonesia.

Reshuffle kabinet ini menjadi yang kedua kali sejak Presiden Prabowo dilantik. Sebelumnya, perombakan pertama dilakukan pada Rabu (19/2). Saat itu, terdapat satu menteri yang dicopot, yakni Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Satryo Soemantri Brodjonegoro.

Sebagai pengganti, Presiden Prabowo melantik guru besar Institut Teknologi Bandung (ITB), Brian Yuliarto, untuk memimpin Mendiktisaintek. Brian dipercaya memperkuat agenda transformasi pendidikan tinggi dan riset nasional.

Langkah reshuffle kali ini menandai komitmen Presiden Prabowo dalam memperkuat kinerja kabinet serta menyesuaikan prioritas pemerintahan menghadapi dinamika nasional maupun internasional. (*)