Pada kesempatan yang sama, General Manager PLN UID Sulselrabar, Edyansyah menjelaskan kegiatan ini menjadi bagian dari upaya PLN dalam mengkampanyekan Electrifying Lifestyle, sebuah gaya hidup modern yang memanfaatkan energi listrik untuk berbagai kebutuhan sehari-hari.

“Lewat lomba memasak ini, kami ingin menunjukkan bahwa listrik bukan hanya penerangan. Kini listrik menjadi sumber energi utama yang memudahkan aktivitas rumah tangga, termasuk memasak. Selain lebih cepat, bersih, dan aman, penggunaan alat masak listrik juga lebih hemat energi,” ujar Edyansyah.

Ia menambahkan melalui kegiatan ini, PLN optimis masyarakat semakin sadar akan manfaat elektrifikasi yang tidak hanya mendukung produktivitas, tetapi juga membantu mengurangi emisi karbon dan menjaga lingkungan.
“Kami ingin mengajak seluruh masyarakat Sulawesi Selatan untuk mulai beralih ke gaya hidup serba listrik. Mari gunakan energi yang lebih bersih, efisien, dan aman untuk masa depan yang berkelanjutan,” tutup Edyansyah.

Selain kompetisi memasak, acara juga dimeriahkan dengan demo produk alat masak listrik, talkshow edukatif tentang efisiensi energi, serta pameran layanan PLN Mobile yang memudahkan pelanggan dalam mengakses berbagai kebutuhan kelistrikan.
Peserta lomba mengaku antusias dan terinspirasi untuk beralih ke peralatan listrik.

Salah satu peserta lomba masak, Murni mengungkapkan bahwa memasak dengan peralatan listrik terasa lebih hemat, efisien, dan praktis. “Alhamdulillah di rumah saya sudah pakai alat listrik untuk memasak, lebih bersih dan lebih baik untuk kesehatan. Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini karena bisa merasakan pengalaman memasak memakai menggunakan peralatan listrik. Lebih hemat dan simple,” ujarnya sambil tersenyum. (*)

YouTube player