Luwu Utara, Rakyat News – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Damkar Kabupaten Luwu Utara, gelar kegiatan pelantikan bagi Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) di Kecamatan Sukamaju dan kali ini yang terbanyak Satlinmas nya dari 25 Desa, dan yang di SK kan baru 385 orang dan diberi waktu sebelum Pilgub Sulsel untuk melengkapi surat-surat.

Pelantikan Satlinmas sampai hari ini di Setiap Kecamatan sudah 1762 orang dilantik, dan yang belum masih sisa tiga Kecamatan, yakni Rongkong, Seko dan Kecamatan Malangke kurang lebih 500 satlinmas lagi yang akan dilantik, sehingga terget Satlinmas di Luwu Utara berjumlah 2678 orang.

Hal ini diungkapkan Kasatpol PP Damkar Luwu Utara H.Aspar dalam laporannya, sebelum Bupati Luwu Utara melantik Satlinmas di Aula Kantor Camat Sukamaju, 15/5/2018.

Kegiatan tersebut dibuka Kasatpol PP Damkar Luwu Utara, H Aspar Syafar, dan hadir dalam pelantikan itu, Bupati Luwu Utara Hj. Indah Putri Indriani, sekaligus melantik, Camat Sukamaju Muh Fajar, Danramil Sukamaju, Kapolsek Sukamaju dan para Kepala Desa.

Kasatpol PP Damkar, H Aspar Syafar mengatakan, satlinmas itu mempunyai tugas pokok yakni, membantu upaya pertahanan negara, penanggulangan bencana, membantu dalam pemilu/ pemilukada, kegiatan sosial kemasyarakatan, memelihara Kantibmas dalam pengamanan wilayah serta ikut terlibat dalam kegiatan keamanan lingkungan.

”Ada tiga kewenangan yang dimiliki Satlinmas.
Pertama adalah perlindungan, dimana Satlinmas mempunyai kewenangan ikut membantu dalam menyelesaikan konflik yang terjadi di masyarakat,” tuturnya, seraya, mengatakan satlinmas juga berwenang meminta data dari warga pendatang di lingkungannya bertugas.

Kedua pertolongan, Satlinmas berwenang ikut terlibat dalam tahapan kesiapsiagaan, peringatan dini, penyelamatan dan evakuasi serta rehabilitasi maupun rekonstruksi pasca bencana.

Ketiga, Satlinmas wajib mengikuti Diklat sebelum tugas, memberikan laporan atas setiap kejadian yang mengganggu stabilitas Kamtibmas kepada instansi terkait, serta siap ditugaskan sebagai mobilisan dalam penanggulangan bencana baik di wilayahnya maupun di daerah lain.