LUWU, MataSulsel — Di saat Pemerintah Kabupaten Luwu ingin merayakan Hari Jadi Kota Belopa yang ke-13 dengan anggaran yang cukup besar, di sebelah utara masih ada salah satu warganya yang sangat membutuhkan uluran tangan dan perhatian.

Warga yang bernama Gita (19) Anak yatim yang mengidap penyakit Lumpuh Layu yang kini terbaring lemas dirumahnya bersama Ibu dan ke empat saudaranya.

Ayahnya yang baru beberapa bulan lalu telah meninggal dunia yang menjadi tulang punggung keluarga. Dimana keluarganya tak mampu lagi membiayai pengobatan anaknya yang mengidam penyakit lumpuh layu.

Hal ini diungkapkan Wakil Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Walenrang Lamasi (Imwal), Haikal kepada media, Senin (11/02/19) melalui pesan Whatsapp.

“Anak ini bernama GITA , lahir pada tanggal 17 agustus 2000
Dusun Bolu Tambunan,Desa lalong, kecamatan Walenrang
Mengidap penyakit lumpuh layu sejak lahir,” tulisnya.

Diketahui Gita merupakan anak pertama dari 5 bersaudara. Ayahnya yang merupakan satu satunya tulang punggung keluarganya baru beberapa bulan meninggal dunia dan ibunya kini merasa tidak mampu lagi memenuhi kebutuhan anak-anaknya di karenakan mengurus Gita.

“Kami dari Imwal kemarin kunjungan dirumah gita kondisinya sangat memperihatinkan dengan kondisi Ibunya hanya Ibu Rumah Tangga, beban dan tumpukan keluarga dia yang pikul,” sedihnya.

Pemerintah dalam hal ini wajib memberikan solusi bagi warganya yang kesulitan dengan status janda yang memiliki 5 anak yang dia pikul.

“Pemerintah kabupaten Luwu khususnya dinas kesehatan harus responsif segera menangani masalah ini,” pintanya. (*)