MAKASSAR-Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Selatan gelar Entry Meeting. Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Kementerian Agama (LKKA) tahun 2021 di lingkungan Kanwil Kemenag Sulsel oleh tim Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Senin (7/2/2022).

Kemenag Sulsel Dapat “Hadiah Terbesar” dari Bulukumba

Dalam sambutannya, Kakanwil Kemenag Provinsi Sulsel H. Khaeroni, didampingi Kepala Bagian Tata Usaha, H. Fathurrahman dan Perwakilan UIN Alauddin Makassar, memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada jajaran BPK RI atas pelaksanaan audit LKKA tahun 2021 di Kanwil Kemenag Sulsel.

Khaeroni mengakui, sejak ditugaskan di Kanwil Sulsel 2 tahun yang lalu, bertekad untuk membereskan segala sesuatu yang belum tuntas dan yang patut menjadi perhatian. Selain itu, bersama jajarannya, Ia berkomitmen untuk membangun team work demi mewujudkan birokrasi yang efektif, efisien, akuntabel serta terhindar dari segala bentuk penyimpangan.

“Kami mohon pada tim BPK RI, agar dalam audit ini kami dibina, dibimbing tentang laporan keuangan yang benar. Bila ada permasalahan maka kami memiliki komitmen untuk menyelesaikannya sesegera mungkin, serta memperbaikinya agar kedepan penyusunan laporan keuangan bisa lebih baik. Kami berharap audit ini berjalan lancar dan sukses, serta membawa berkah berupa Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) bagi instiusi Kemenag,” Ucap Kakanwil.

Kakanwil juga menambahkan, jika audit BPK merupakan jalan menuju penguatan marwah Kemenag dan gambaran citra Kemenag. Untuk itu, Kakanwil mengimbau jajarannya agar menyiapkan segala dokumen yang diperlukan.

Kakanwil berpesan, agar Para Pejabat dan pimpinan satker serta pengelola anggaran yang terkait agar Tidak Meninggalkan Tempat selama masa pemeriksaan berlangsung. Selain itu saya minta kita semua bisa kooperatif, komunikatif dan kolaboratif mendukung terlaksananya audit dengan baik, Tegas Khaeroni.