“Jika ingin maju, marilah kita bergandengan tangan untuk memajukan daerah ini menjadi daerah unggulan sapi.”harapnya Bupati Takalar dalam sambutannya.

Sementara Kadis Pertanian Kabupaten Takalar yang bernama Hasbi mengatakan bahwa launching pemberian sapi ini sebagai penanda dimulainya membagi sapi.

Melalui penganggaran APBD dan APBDes diperkirakan tahun ini kurang lebih 2500 ekor sapi yang akan terbagi dengan metode pembagian tepat berdasarkan misi Bupati dan Wakil Bupati Takalar agar sekiranya bisa tepat sasaran bagi setiap Kepala Keluarga (KK) petani yang bersyarat dan berhimpun menjadi satu kelompok ternak sebab peraturan Menteri Pertanian seluruh bantuan pemberdayaan diberikan dengan cara berkelompok.

“Kita mengupayakan tahun ini secepatnya untuk seluruh desa ada yang mendapatkan.  Program ini berjalan satu periode hingga tahun 2022. Dengan strategi perguliran untuk diperanakkan, sehingga hal ini akan mengifisienkan APBD,”ujar Kadis Pertanian Takalar

“Kami memberikan hak istimewa kepada para petani ternak. Dinas pertanian memberikan sapi yang sudah melahirkan sebelumnya sebagai untuk memastikan sapi tersebut bisa berkembangbiak. Dan pemerintah daerah melalui dinas pertanian, kepada penerima sapi akan mendapatkan pendampingan kesehatan hewan.”jelasnya Hasbi selaku Kadis Pertanian Takalar. (R)