Makassar, Rakyat News – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Makassar terus berupaya meningkatkan kualitas layanan Nomor Tunggal Panggilan Darurat (NTPD) 112 atau yang populer dengan sebutan Call Center 112.

Salah satu upayanya yakni peningkatan kapasitas bagi sumber daya manusia operator Call Center 112 melalui bimbingan teknis (Bimtek). Kegiatan ini diselenggarakan di Hotel La’Riz, Jln. Lagaligo, Makassar, Rabu (19/6/2019).

Staf Ahli Pemkot Makassar, Azis Hasan menyambut baik langkah Diskominfo ini. Menurutnya, NTPD atau Call Center 112 merupakan media komunikasi yang efektif bagi warga untuk mengakses layanan yang sifatnya umum maupun situasi gawat darurat kapanpun dibutuhkan.

“Manfaat NTPD sangat besar bagi Makassar, dan pada tahun ini pengelolaan berjalan secara mandiri di bawah kendali penuh Pemkot Makassar. Inilah kesempatan yang tepat untuk meningkatkan kualitas SDM dan layanan yang prima bagi warga Makassar,” ungkap Azis Hasan dalam sambutannya.

Dia menjelaskan, sumber daya manusia yang terlatih dengan sistem yang terintegrasi dan didukung perangkat teknologi terbaru semakin mempertegas Makassar sebagai kota cerdas.

“Masyarakat kita dengan mudah mendapatkan pelayanan yang diinginkan secara cepat dan tepat. Sistem kita bekerja 24 jam nonstop dan telah terintegrasi dengan sistem perangkat daerah, kepolisian, dan pelayanan dasar lainnya. Ini memperkokoh implementasi Smart City di Makassar,” kata Azis.

Dia menyebut layanan bebas pulsa yang telah memasuki tahun ketiga ini menjadi layanan andalan warga Kota Makassar.

Untuk tahun 2018 saja, tercatat lebih 38 ribu panggilan yang telah masuk. Namun hanya ratusan saja yang merupakan panggilan serius, sisanya hanya iseng belaka.

“Informasi yang sifatnya hoaks atau mungkin iseng jauh lebih banyak dibanding informasi atau aduan yang sifatnya serius. Ini menjadi tantangan ke depan bagi Diskominfo Makassar maupun operator yang bertugas,” pungkasnya.