Takalar, Rakyat News – Sejumlah ruas jalan yang berada di Kelurahan Kalabbirang, Kecamatan Pattalassang yang merupakan jalan poros Ibukota Kabupaten menjadi langganan banjir dari tahun ke tahun, Ahad 27 Oktober 2019.

Beberapa titik rawan banjir seperti di sepanjang jalan Ince Husain Dg Parani yang merupakan jalan menuju RSUD Padjonga Dg Ngalle, jalan Mappijalling Kawan khususnya di area terminal angkutan darat, serta di Btn Balinda.

Untuk mengantisipasi kejadian yang sama pada tahun sebelumnya. Pemerintah Kabupaten Takalar mulai bergegas melakukan antisipasi, sehingga dapat mencegah terjadinya adanya banjir

Salah satu upaya dalam menanggulangi hal tersebut, yakni dengan mengangkat sedimen pada saluran drainase karena mulai terjadi pendangkalan dan berpotensi menyumbat aliran air, serta memperbaiki drainase yang mulai rusak atau retak.

“Bupati Takalar mewaspadai untuk tidak lengah untuk melakukan pengelolaan dan pemeliharaan drainase untuk penanganan banjir pada musim hujan. Sebelum memasuki musim hujan, dari sekarang kita bergerak aktif bekerja agar nanti ketika musim hujan tiba tidak ada lagi masalah genangan banjir yang terjadi seperti tahun sebelumnya,”paparnya Plt Kepala Dinas PUPR Nazruddin Aziz.

Nazruddin Aziz mengatakan jika pemeliharaan dan pengelolaan drainase tahun ini sepanjang 3 km dengan mengadopsi sistem pemeliharaan yang digunakan oleh sejumlah Kota Besar di Indonesia seperti Kota Jakarta dan Kota Makassar.

“Jadi, kita angkat sedimen Drainase kemudian dimasukkan kedalam karung dan di pindahkan ke tempat yang aman. Karena kalau kita cuma keruk dan simpan diatas drainase justru berpotensi akan kembali menjadi sedimen,”kata Azis

Plt Kadis PUPR juga menambahkan jika kedepannya Bupati Takalar juga menginstruksikan agar drainase dapat ditutup plat pelintas untuk mencegah kotoran berhamburan kedalam saluran drainase.”