RAKYAT.NEWS, Makassar – Menteri Agama Yaqut Cholil Quomas merespons kasus penganiayaan yang dialami oleh David, anak dari pengurus Gerakan Pemuda (GP) Ansor Badan Otonom Nahdlatul Ulama (NU) yang bergerak di bidang kepemudaan. Ia kini masih dalam proses pemulihan karena koma.

David dianiaya oleh MDS (20), anak Pejabat Eselon II di Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan. Menteri Yaqut pun dibuat geram olah aksi penganiayaan anak kader GP Ansor. Gus Men sapaan akrabnya bahkan sampai menulis kecaman di akun Twitternya.

Menag seolah mengisyaratkan keprihatinannya terkait peristiwa penganiayaan itu. “Anak Kader, anakku juga. Catat ini!,” tulis Menag Yaqut dikutip dari akun pribadinya, Kamis, 23 Februari 2023.

Dilansir dari Kompas.com, peristiwa penganiayaan David oleh MDS terjadi pada 20 Februari 2023 di Komplek Grand Permata, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. MDS yang datang ke tempat kejadian perkara mengendarai Jeep Rubicon itu menganiaya David secara brutal.

Konflik berawal dari David yang memiliki persoalan dengan sang mantan kekasihnya berinisial A (15). A sendiri kini telah berpacaran dengan pelaku. Penganiayaan itu membuat David terbaring di ICU rumah sakit akibat luka-luka yang disebut cukup parah yang dialami.

MDS sendiri telah ditetapkan sebagai tersangka. Ia dijerat pasal 76 c juncto pasal 80 UU Nomor 35/2014 dengan ancaman pidana maksimal lima tahun subsider pasal 351 ayat 2 KUHP dengan ancaman pidana lima tahun.