Saiful Arif berharap awak media bisa memainkan perannya meminta konfirmasi dan klarifikasi terhadap pihak maskapai bersangkutan..

Update informasi terbaru dari lingkungan dinas perhubungan menyebutkan, sampai perhari Sabtu, (18/09) belum ada persuratan resmi dari pihak maskapai terkait lentingan informasi yang beredar di publik.

Bandar udara, H. Aroeppala Padang Selayar merupakan bandar udara perintis yang mustahil untuk ditinggalkan dan dibiarkan mengalami kekosongan maskapai.

Terkait hal tersebut, kami dari jajaran dinas perhubungan sudah barang tentu tidak akan berpangku tangan menyikapi kondisi kekinian.

Ramuan strategi akan didesign dinas perhubungan agar bandar udara H. Aroeppala Padang dapat semakin banyak dilirik oleh pihak maskapai di luar perusahaan yang sudah ada selama ini.

Pernyataan ini dilontarkan Andi Irwan Sabtu, (18/09) siang via sambungan telefon selular. (Andi Fadly Dg. Biritta)