Ribut dengan Wasit, Official Tim 15 Sulsel Kecewa Kepemimpin Wasit
JABAR, RAKYAT NEWS – Laga lanjutkan Kejurnas Piala Soeratin 2022 babak 16 besar mempertemukan tim Soeratin U-15 Sulawesi Selatan vs DKI Jakarta di Stadion Mini Cisauk, Jakarta Barat, Kamis (24/03/2022) pagi.
Dalam laga lanjutkan ini tim official beserta para atlet harus menelan pil pahit. Official menilai wasit mulai terindikasi tidak sportif dan berat sebelah pada menit-menit akhir pertandingan.
Faisal Maricar Kepala Pelatih Sulsel usia 15 mengatakan, permainan anak asuhnya semua bagus, mulai dari babak pertama hingga babak ke dua.
Kurang 5 menit babak kedua berakhir, kata mantan pemain PSM Makassar ini, wasit mulai berat sebelah. Faisal memaparkan beberapa indikasi kecurangan wasit berat sebelah diantara.
Bola yang dilempar kedalam oleh tim biru dalam hal ini DKI Jakarta sebenarnya mereka yang membuat bola keluar lapangan tapi wasit menunjuk tim merah yang membuat bola keluar lapangan.
“Begitu main bola, sudah posisi offside. Kemudian di crossing bola, kena lutut stopper saya, wasit mengatakan mengatakan itu penalti,” jelas Maricar.
Namun yang lebih parah lagi menurut Faisal, waktu ada insiden keributan, dimana timnya mendapatkan sanksi kartu merah sementara pemain lawan hanya dapatkan kartu kuning.
“Padahal mereka sama-sama memukul,” tegas Faisal.
Faisal juga memberikan catatan yang digaris bawahi, selama 2×30 menit luar biasa mainnya anak-anak.
“Hanya saja kita dicurangi wasit, bukan saya salahkan wasit, tapi memang wajar kami bicara begini karena tidak ada titik handball yang merugikan tapi kita dirugikan,” ucap Faisal.
Ketua KONI Makassar saksikan kepemimpinan wasit
Sementara itu Ketua KONI Makassar, Ahmad Susanto yang juga Ketua PSSI Askot Makassar, walaupun tim U-15 tidak bisa lagi melanjutkan pertandingan ke tahap selanjutnya tetap bangga dan memberikan apresiasinya atas perjuangan skuad U-15.
” Saya bangga, meski kalah tapi sudah menunjukkan permainan dan perjuangan yg luar biasa,” kata Ahmad Susanto, usai menyaksikan langsung pertandingan timnya berhadapan dengan DKI Jakarta.
Ketua Koni Makassar yang baru saja dilantik ini juga mengatakan melihat semua bagaimana cara wasit memimpin selama perjalanan pertandingan 2×30 menit.
“Tapi tidak ada apa-apa kita jadikan pembelajaran, tetap tegak pulang dengan rasa bangga,” pesan Ahmad Susanto kepada tim U-15.
Ahmad Susanto juga berpesan tim ini harus dijaga, masih ada event nasional berikutnya yang harus dihadapi. (*)
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan