“Sedangkan di tahun 2023, kami menargetkan akan ada tambahan 4 SPKLU di Kabupaten Bulukumba, Kab. Bone, Kab. Kolaka dan Kab. Konawe Utara guna terintegrasinya fasilitas charging mobil listrik di Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat,” tambahnya.

PLN juga telah menyediakan 331 unit SPLU (Stasiun Pengisian Listrik Umum) di banyak titik fasilitas umum provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat guna memudahkan masyarakat mengisi daya baterai sepeda motor listrik maupun peralatan listrik lainnya.

Tidak hanya itu, guna melayani motor listrik yang menggunakan baterai, PLN telah memfasilitasi penyediaan listrik bagi 36 Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) di kantor PLN maupun mini market di Kota Makassar dan Kabupaten Gowa, yaitu di antaranya :

1. Kantor PLN UIW Sulselrabar (2 unit)
2. Kantor PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Sunggumanasa
3. Kantor PLN ULP Mattoanging
4. Kantor PLN ULP Karebosi
5. Kantor PLN ULP Daya
6. Kantor PLN ULP Maros

Selain meningkatkan infrastruktur, Andy juga memastikan bahwa upaya PLN mendorong masyarakat beralih ke kendaraan listrik melalui Promo Super Everyday bagi pemilik mobil listrik yang ingin malakukan penyambungan baru (PB) untuk pengisian daya di rumah atau _home charging_.

PLN juga membuka skema _partnership_ dalam bisnis SPKLU ini. Mengingat, potensial pengembangan bisnis SPKLU yang tumbuh signifikan pada waktu beberapa tahun mendatang.

PLN telah membuka Layanan Partnership SPKLU, Sebagai bentuk dukungan mendorong percepatan tersedianya infrastruktur pengisian baterai kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB), PLN membuka peluang Badan usaha untuk dapat berkolaborasi bersama menjadi partnership penyediaan SPKLU dengan skema _Investor Own Investor Operate_ (IO2).