MAKASSAR – Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulsel bekerjasama Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) Lantamal VI secara resmi melepas kas keliling yang bertajuk ekspedisi “Rupiah Berdaulat” dari tanggal 17 hingga 22 Juli 2023 ke lima (5) pulau di Sulawesi Selatan daerah Terluar, Terdepan dan Terpencil (3T), Senin (17/7) di dermaga laut pangkalan Mako Lantamal VI Makassar.

Pimpinan wilayah Bank Indonesia Sulsel Causa Iman Karana mengatakan pelepasan ekspedisi “Rupiah Berdaulat” ini merupakan komitmen atas kerjasama antara angkatan laut dan pihaknya yang merupakan bukti menjaga kesatuan, keutuhan dan keamanan NKRI.

“Komitmen ini sudah dilakukan sejak tahun 2016 lalu dan merupakan ekspedisi yang ke 9 kalinya dilaksanakan. Tahun ini dengan menyasar 5 pulau di Sulsel yakni Pulau Kalaotoa, Pulau Kayuadi, Pulau Bonerate, Pulau Jinato dan Pulau Selayar,” katanya.

Pak CIK sapaan akrabnya mengungkapkan pelepasan kas keliling ini di daerah kepulauan tidak semata-mata di laut saja melainkan daerah daratan terpencil yang akan dilalui rute perjalanan juga akan menjadi sasaran pengedaran emisi terbaru rupiah ke masyarakat Indonesia.

Bentuk yang akan dilakukan berupa sosialisasi ke masyarakat akan adanya perubahan bentuk dan motif pada pecahan rupiah terbaru kali ini.

Selain itu, program ini adalah tujuannya lebih mendekatkan dan memperkenalkan rupiah sebagai alat pembayaran yang sah untuk masyarakat Indonesia.

“Pendataannya sudah dilakukan sebelumnya untuk daerah sasaran dan telah menentukan lokasi sosialisasi. Tentunya lokasi sosialisasi pengenalan rupiah di tempat umum daerah dituju,” ujarnya.

 

YouTube player