Bali, Rakyat News – Bupati Sinjai, H. Sabirin Yahya, S.Sos kembali toreh prestasi dengan mendapatkan penghargaan bergengsi bertajuk Seven Media National Award For Local Government 2017 di Ballroom Fashion Love Hotel Legian Kuta Bali, Bersama 24 Kepala Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota se Indonesia, Jumat (8/12/2017).

Seven Media adalah lembaga independent yang telah matang dan berpengalaman melakukan survei kinerja pemerintah yang saat ini didukung oleh 12 Kementerian dan beberapa lembaga di antaranya, Kementerian Komunikasi dan Informasi, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Kementerian BUMN, Kementerian Pariwisata, Kementerian Desa, Kementerian Perempuan dan Perlindungan Anak, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Koperasi & UKM, Kementerian Luar Negeri, Asosiasi Pengusaha Indonesia, Asosiasi Bisnis dan Profesi, dan Indonesia Achievement Centre.

Setyaningsih CEO Seven Media menyampaikan dalam sambutannya bahwa penghargaan ini diberikan atas prestasi, dedikasi dan keberhasilan para Kepala Daerah dalam membangun dan memajukan daerahya, khususnya pelayanan publik dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

” Kami berharap semoga penghargaan ini akan menjadi sejarah baik secara pribadi, daerah, bangsa dan negara dan dapat menjadi pedorong untuk lebih berprestasi lagi,” ungkap Setyaningsih.

Secara terpisah Tim Seven Media Restu Lingga menyatakan bahwa H. Hasibirin Yahya selaku Bupati Sinjai dinilai berprestasi dan berhasil memajukan daerahnya dengan program-program unggulan.

” Kami nilai H. Sabirin Yahya berhasil memajukan daerahnya dibuktikan dengan banyaknya pengakuan dengan diterimanya kurang lebih 67 penghargaan baik dari lembaga negara maupun lembaga sosial lainnya dalam kurun waktu 4 tahun kepemimpinan beliau,” kata Restu.

Menurut restu, penghargaan ini diberikan kepada 24 Kepala Daerah Propinsi dan Kabupaten Kota setelah tim survey turun ke lapangan tanpa diketahui pihak manapun yang tujuannya adalah untuk melihat dan meneliti informasi yang diperoleh dengan kenyataan dan bukti dilapangan dan selanjutnya dianalisa. Intinya kami memberikan penghargaan kepada seseorang memang berdasarkan kinerja dan keberhasilan. Kami tidak memberikan penghargaan atas dasar imbalan,” tegas Restu.