PAFI Sumenep sudah memulai langkah untuk mendigitalisasi layanan farmasi. Di era sekarang ini, dimana teknologi berperan penting PAFI Sumenep menghadirkan aplikasi mobile yang memungkinkan masyarakat untuk mengakses informasi obat, konsultasi online dengan apoteker, hingga pemesanan obat juga bisa dilakukan secara online. Langkah ini relevan dimana akses kesehatan dibutuhkan masyarakat secara cepat dan aman.

 

  1. Program Edukasi Kesehatan Masyarakat

 

Saat ini PAFI Sumenep aktif dalam memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat. Melalui program “PAFI Goes to Village” organisasi ini secara rutin mengunjungi desa-desa di seluruh Kabupaten Sumenep untuk memberikan penyuluhan tentang penggunaan obat yang aman, pencegahan penyakit, serta pentingnya vaksinasi.

 

  1. Kolaborasi dengan Lembaga Kesehatan Lokal

 

PAFI Sumenep juga menunjukkan inovasi melalui kemitraan strategis dengan berbagai lembaga kesehatan lokal, termasuk puskesmas dan rumah sakit. Melalui kolaborasi ini, PAFI membantu dalam optimalisasi distribusi obat dan memastikan ketersediaan obat-obatan esensial di berbagai fasilitas kesehatan.

 

  1. Pelayanan Kefarmasian Terpadu

 

Inovasi lain yang dikembangkan PAFI Sumenep adalah pengembangan layanan kefarmasian terpadu. Konsep ini melibatkan integrasi berbagai layanan kesehatan di satu tempat di mana masyarakat dapat menerima konsultasi kesehatan, mendapatkan resep, hingga menerima obat di satu lokasi.vLayanan ini tidak hanya memudahkan akses masyarakat, tetapi juga memastikan bahwa pelayanan yang diterima sesuai dengan standar profesional.

 

  1. Peningkatan Kompetensi Anggota PAFI

 

PAFI Sumenep mengadakan berbagai pelatihan berbasis kompetensi. Selain itu PAFI juga memastikan bahwa setiap tenaga farmasi di Sumenep memiliki pengetahuan dan keterampilan sesuai dengan perkembangan terkini di bidang farmasi. Termasuk didalamnya pelatihan mengenai manajemen farmasi modern, penggunaan teknologi dalam praktik farmasi, serta pembaruan regulasi kesehatan.