Makassar, Rakyat News – Kapolda Sulsel, Irjen Pol Umar Septono, menyambangi Kantor DPD I Golkar Sulsel di Jalan Ammanagappa, Kota Makassar, Selasa, 2 Januari. Kunjungan Umar disambut hangat oleh Ketua DPD I Golkar Sulsel, Nurdin Halid (NH) bersama seluruh jajaran pengurus partai berlambang beringin. Mereka membahas berbagai hal, mulai dari masalah kamtibmas hingga antisipasi memasuki tahun politik.

NH mengungkapkan kunjungan Kapolda Sulsel terbilang mendadak. Meski demikian, pihaknya tetap mempersiapkan penyambutan semaksimal mungkin sekaligus memberikan apresiasi. Kata NH, baru pertamakali ada kapolda yang berkunjung ke markas Golkar. Melalui kunjungan tersebut, Bakal Calon Gubernur Sulsel itu berharap terjalin silahturahmi yang lebih baik.

“Mewakili segenap pengurus dan kader Golkar, saya memberikan apresiasi yang sangat tinggi. Semoga semakin memperkuat silahturahmi dengan seluruh jajaran insan Golkar. Yakinlah bahwa kami memegang teguh budaya untuk sipakatau, sipakainge, sipakalebbi dan sipatokkong,” ucap NH.

Menurut NH, rentang 2018-2019 terdapat tiga momen politik yang harus dikawal dan pihaknya siap bersama kepolisian mewujudkan terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif. Mulai dari pilkada serentak 2018, pileg dan pilpres 2019. Dipaparkan dia, Golkar memiliki infrastruktur yang sangat kuat menjangkau 24 kabupaten/kota, 306 kecamatan dan 3.030 desa/kelurahan lingkup Sulsel.

Di depan Kapolda Sulsel, NH menggaransi bahwa seluruh pengurus dan kader Golkar merupakan orang-orang terbaik yang menginginkan kemajuan daerahnya. Tidak ada niat buruk, apalagi menciptakan konflik. Toh, sebagai Bakal Calon Gubernur Sulsel yang diusung Golkar, pihaknya bertekad menghadirkan Sulsel yang lebih makmur dan sejahtera. Itu semua hanya akan tercipta bila ditunjang stabilitas keamanan yang kondusif.

Kapolda Sulsel, Irjen Pol Umar Septono, mengungkapkan kunjungannya ke Markas Golkar merupakan bagian menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif. Diakui dia, dinamika menjelang Pilgub Sulsel 2018 akan semakin kencang dan memanas. “Dinamika yang tinggi bisa berimplikasi pada kamtibmas. Nah, kunjungan ini merupakan salah satu upaya preemtif dan preventif,” tuturnya.