Awal Mula Menteri Ara Buat Sayembara Rp 8 Miliar Cari Harun Masiku

RAKYAT NEWS, JAKARTA – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, baru-baru ini mengadakan sayembara dengan hadiah fantastis sebesar Rp 8 miliar.

Politikus Partai Gerindra itu menawarkan hadiah tersebut bagi siapa saja yang berhasil menemukan Harun Masiku, salah satu buronan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Informasi mengenai sayembara ini beredar luas di media sosial X, menarik perhatian masyarakat. Dalam sebuah video yang viral, Maruarar, yang akrab disapa Ara, mengungkapkan rasa penasarannya terhadap kasus Harun Masiku, yang hingga kini belum berhasil ditangkap meski telah bertahun-tahun menjadi buron.

Dalam video tersebut, Ara awalnya berbicara tentang buku berjudul Politik Itu Suci, yang sebelumnya dijanjikan akan diberikan oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto.

Namun, Ara kemudian mengalihkan pembicaraan kepada kasus Harun Masiku, menyatakan keinginannya untuk memanfaatkan energi dan jaringan yang dimilikinya untuk membantu menyelesaikan kasus ini.

“Saya juga memang melihat ya itu akan saya gunakan energi misalnya untuk membantu dan menggerakkan jaringan saya untuk misalnya ada satu kasus besar yang saya lihat itu akan libatkan orang-orang besar di republik ini yang menyangkut Harun Masiku. Harun Masiku itu siapa sih kok bertahun-tahun nggak bisa ditangkap?” ucap Ara seperti dalam video viral.

Sebagai bentuk nyata dari komitmennya, Ara menyatakan bahwa dirinya akan memberikan hadiah Rp 8 miliar dari uang pribadinya kepada siapa saja yang berhasil menangkap Harun Masiku.

Ia berharap langkah ini dapat memotivasi masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam upaya penegakan hukum. Ara juga menegaskan bahwa negara ini tidak boleh membiarkan siapapun kebal hukum.

“Ya, saya akan kasih bonus bagi yang bisa tangkap Harun Masiku Rp 8 miliar uang pribadi saya, supaya semangat, supaya tidak ada di negara ini yang kebal hukum ya. Saya gunakan berkat dari Tuhan itu untuk memberantas korupsi di Indonesia. Yuk, Mas Hasto, kita cari Harun Masiku sama-sama ya, supaya jelas terang benderang ya,” ujar dia.

“Kenapa sih Harun Masiku bisa menghilang? Siapa yang menghilangkan? Kasus apa yang di belakang dia? Apa yang dia urus? Gitu ya, Mas Hasto. Politik itu suci, membela yang benar, membantu yang lemah, dan membongkar kasus-kasus besar yang selama ini tertutup,” sambungnya.

Ketika dimintai konfirmasi mengenai video viral tersebut, Maruarar menjelaskan bahwa sayembara ini adalah bentuk dukungannya terhadap penegakan hukum dan keadilan di Indonesia. Ia juga menekankan pentingnya partisipasi publik dalam menegakkan hukum.

“Supaya kebenaran ditegakkan,” jawab Ara singkat ketika dimintai konfirmasi terkait pernyataannya.

“Partisipasi publik, negara hukum, hukum harus ditegakkan,” ujar dia.

Sementara itu, Wakil Ketua KPK, Johanis Tanak, menyampaikan apresiasi atas langkah yang diambil oleh Maruarar Sirait. Ia menegaskan bahwa KPK terus berupaya menangkap Harun Masiku dan melihat inisiatif Maruarar sebagai hal yang positif dalam mendukung misi pemberantasan korupsi.

“Hingga saat ini KPK tetap melakukan upaya penangkapan terhadap Harun Masiku. Oleh karena itu, kita patut mengapresiasi hal baik yang dilakukan oleh Pak Maruarar Sirait,” ucap Tanak, dikutip dari Detikcom.