Lebih jauh, Ibnu mengungkapkan, bahwa satu kesalahan fatal bisa membuat reputasi dan kepercayaan konsumen hancur berantakan. Sebelum masuk ke pembahasan tren komunikasi pada 2025, mari kita bedah lima kesalahan strategi marketing yang menjadi kecelakaan bagi brand-brand ternama sepanjang 2024 silam dan perlu diwaspadai pada 2025.

“Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mencatat 403.990.813 insiden lalu lintas anomali pada tahun2023, menunjukkan betapa rentannya organisasi di tanah air. Kerugian akibat kejahatan siber diseluruh dunia mencapai angka fantastis, yaitu USD 8 triliun pada tahun 2023, semakin menggarisbawahi urgensi penanganan serangan siber. Dalam situasi darurat seperti ini, komunikasi krisis bukan hanya pilihan, melainkan keharusan”, ungkapnya.

“Komunikasi krisis yang efektif menjadi kunci untuk mengatasi dampak negatif dari serangan siber dan menjaga kepercayaan publik. Respon cepat, proaktif, transparan, dan langkah-langkah konkret sangat diperlukan untuk memulihkan citra dan bisnis yang terdampak”, lanjutnya.

Ibnu menilai, bahwa keahlian Magpie terbukti dengan kemenangan di tiga kategori bergengsi, yaitu ‘Senior Public Relations Practitioner of the Year’, ‘PR Program of the Year’, dan ‘The Best Outtakes PR Program awards’. Magpie telah menjadi mitra terpercaya bagi berbagai brand yang berkembang pesat, dari brand kecantikan seperti barenbliss, Unitary, Premer Beaute, hingga perusahaan teknologi seperti Solos, Ravenry, dan ICS Compute.

“Di Magpie Public Relations, kami tidak hanya mengikuti perkembangan industri, tapi jugamembentuknya. Kami hadir untuk memberikan solusi komunikasi bisnis yang paling efektif dan relevan di era yang terus berubah ini. Ingatkah betapa asingnya istilah 5G, cloud computing, dan cryptocurrency dulu?. Kamilah yang pertama kali memperkenalkannya kepada masyarakat Indonesia. Keahlian kami adalah menyederhanakan masa depan, memastikan teknologi anda dipahami dan diadopsi oleh semua orang”, ungkap Ibnu Haykal, Direktur Magpie Public Relations.