Bea Cukai Makassar Catatkan Penerimaan Lebih dari Target di 2024
RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Kantor Bea Cukai Makassar mencapai hasil yang memuaskan sepanjang tahun 2024. Penerimaan tahun lalu bahkan berhasil melebihi target yang ditentukan.
Kepala Bea Cukai Makassar, Ade Irawan, mengungkapkan bahwa penerimaan negara di tahun 2024 melebihi target sebesar Rp402.936.220.000 dari target Rp394.769.187.000 atau mencapai 102,07 persen, dengan kelebihan target sebesar 2 persen.
Rincian penerimaan tersebut adalah Bea Masuk Rp287.792.725.000 dari target Rp286.244.730.000 atau mencapai 100,54 persen, Bea ke Luar Rp79.518.232.000 dari target Rp75.899.499.000 atau mencapai 104,77 persen, serta Cukai sebesar Rp35.625.263.000 dari target Rp32.624.958.000 atau mencapai 109,20 persen.
Ade Irawan kemudian menjelaskan, bahwa kesuksesan ini berkat kerja keras semua personel, kerja sama instansi terkait, dan bantuan dari media massa khususnya dalam memberikan informasi kepada masyarakat.
“Terima kasih setinggi-tinggi untuk teman media dalam memberikan informasi kepada masyarakat, sehingga kami mendapat nilai yang positif dari masyarakat,” kata Ade dalam sambutannya pada acara Coffee Morning bersama awak media di Aula Kantor Bea Cukai Makassar, Kamis (16/1/2024).
Ade Irawan kemudian memaparkan, bahwa dalam hal penindakan, sepanjang tahun 2024 terdapat 58 perkara dengan potensi kerugian negara mencapai Rp7.081.540.038. Ini melibatkan penindakan rokok ilegal, TIS, MMEA, barang impor, impor umum, dan NPP.
Untuk mendukung UMKM binaan untuk ekspor melalui Bea Cukai Makassar, meskipun total devisa ekspor pada tahun 2024 mengalami penurunan karena faktor harga dan persaingan global, namun jumlah eksportir dan UMKM binaan yang berhasil ekspor mengalami peningkatan signifikan.
Ade Irawan kemudian menguraikan terkait sejumlah negara yang menjadi tujuan ekspor terbanyak dan beragam produk yang menjadi barang paling banyak diekspor.
“Negara tujuan ekspor terbanyak meliputi China, Arab, Amerika Serikat, dan Jepang dengan produk utama seperti semen clinker, fero nickel, produk olahan perikanan, kacang mete, rumput laut, dan olahan kakao,” jelas Ade Irawan.
Progran tim export asistance Bea Cukai Makassar pada 2024 lalu, telah melakukan asistensi kepada UMKM dan telah berhasil go export sebanyak 24 UMKM yang terdiri eksportir baru dan yang kurang aktif pada tahun sebelumnya. Termasuk eksportir yang melakukan diversifikasi produk.
Dalam meningkatkan UMKM baru, Ade menyatakan pihaknya memberikan pendampingan dan bimbingan agar UMKM tidak ragu untuk melakukan ekspor.
Survei Kepuasan Pengguna Jasa (SKPJ) Bea Cukai Makassar pada tahun 2024 mendapatkan nilai 3,72 dari skala 4, menunjukkan kepuasan pengguna jasa yang tinggi.
Peru diketahui, bahwa kegiatan ini dalam rangka menyambut Hari Pabean Internasional dengan tema “Customs Delivering on its Commitment to Efficiency, Security, and Prosperity” pada 26 Januari 2024 mendatang, Bea Cukai Makassar akan menggelar rangkaian kegiatan coffee morning bersama Pengguna Jasa Kepabeanan dan Cukai, Awak Media, serta UMKM pada tanggal 14-17 Januari 2025.
Tinggalkan Balasan