5 Tips Aman Bersepeda Motor dengan Pasangan di Hari Valentine

RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Bagi mereka yang berencana pergi merayakan Hari Valentine bersama pasangan menggunakan sepeda motor, ada hal-hal yang perlu dipertimbangkan.

Instruktur Safety Riding Astra Motor Sulawesi Selatan (Asmo Sulsel), Wanny, mengatakan bahwa mengendarai sepeda motor dengan penumpang membutuhkan perhatian ekstra dibandingkan dengan mengendarainya sendiri.

“Mengendarai sepeda motor sangat bergantung pada faktor keseimbangan. Pengendara harus mampu menjaga keseimbangan motor supaya berkendara terasa lebih nyaman dan aman,” kataWanny, Sabtu (8/2/2025).

Bagaimanapun, tingkat kesulitan menjaga keseimbangan juga dipengaruhi oleh jumlah penumpang. Akan lebih sulit saat berboncengan dibanding berkendara sendiri.

“Baik pengendara maupun yang dibonceng sama-sama punya risiko dalam hal keselamatan. Karena itu, lakukan beberapa hal berikut supaya boncengan berdua lebih aman dan nyaman,” ungkapnya.

Pertama yang perlu diperhatikan atur posisi duduk senyaman mungkin. Dengan posisi duduk nyaman, tubuh tidak akan mudah capek.

Selain itu, komunikasikanlah dengan penumpang atau sebaliknya agar posisi duduk tak mengganggu keseimbangan berkendara. Karena jika posisi duduk penumpang terlalu depan atau terlalu ke belakang akan memengaruhi keseimbangan berkendara.

Kedua, pakai helm. Baik pengendara maupun penumpang harus menggunakan perlengkapan berkendara terutama helm. Cari_Aman menggunakan helm saat di atas motor akan melindungi kepala dan mengurangi risiko cedera kepala dari benturan jika terjadi hal yang tak diinginkan.

“Ketiga, selalu waspada. Waspada saat berkendara adalah sebuah keharusan. Supaya pengendara bisa membaca situasi dan kondisi jalan jika ada hal yang berpotensi menumbulkan kecelakaan. Perlu diingat juga yah, jangan berkendara sambil ngobrol dengan penumpang di belakang karena akan mengurangi tingkat konsentrasi berkendara,” ucap Wanny.

Keempat, jangan bawa barang berlebih. Bekendara berboncengan saja sudah memengaruhi tingkat keseimbangan, apalagi ditambah barang bawaan yang banyak, tentu tingkat kesulitannya akan bertambah.
Selain itu, membawa banyak barang bawaan juga akan berpengaruh pada kenyamanan berkendara dan badan pun akan mudah lelah.

Kelima, kontrol kecepatan. Saat berboncengan, beban yang ditopang sepeda motor akan lebih berat. Selain berperngaruh pada kesimbangan, berat beban tersebut juga berpengaruh pada pengereman yang membutuhkan jarak lebih jauh.

Pasalnya saat terjadi pengereman, bobot keseluruhan (motor, pengendara dan penumpang) akan memberi daya dorong ke depan yang lebih besar, apa lagi jika pengereman dilakukan saat kecepatan tinggi. Karena itu, aturlah kecepatan sewajar mungkin agar keseimbangan dapat dikontrol dengan baik dalam kondisi apapun.