Piala Asia U-17 : Vietnam Tahan Australia 1-1, The Golden Stars Makin Optimis
RAKYAT NEWS, JAKARTA – Vietnam berhasil meraih hasil imbang 1-1 melawan Australia dalam pertandingan pertama mereka di penyisihan Grup B Piala Asia U-17 2025.
Hasil ini memberi dorongan moral yang besar bagi tim Golden Star Warriors, yang semakin percaya diri dalam upaya mereka untuk mendapatkan tiket ke Piala Dunia U-17 yang akan diselenggarakan pada akhir tahun ini.
Bertempat di Okadh Sport Club Stadium, Taif, pada Jumat (4/4), Australia membuka keunggulan lebih dulu melalui gol Quinn MacNicol pada menit ke-41.
MacNicol, pemain yang tergabung dengan klub Brisbane Roar, berhasil mencetak gol setelah menebus kegagalannya sebelumnya pada menit ke-29.
Saat itu, ia gagal mengeksekusi penalti dengan sempurna karena tembakannya membentur tiang gawang, sehingga Australia tidak bisa memimpin lebih jauh pada waktu itu.
Namun, Vietnam mampu menyamakan kedudukan hanya delapan menit setelah babak kedua dimulai. Pada menit ke-49, Hoàng Trong Duy Khang berhasil mencetak gol setelah menerima umpan matang dari Nguyen Van Bách.
Duy Khang melepaskan tembakan dari sudut sempit di sisi kanan kotak penalti, yang tak bisa dijangkau oleh kiper Australia, membawa skor menjadi 1-1. Kedudukan tersebut bertahan hingga pertandingan berakhir.
Meski statistik menunjukkan Vietnam kalah dalam penguasaan bola, dengan Australia menguasai 60 persen dibandingkan 40 persen milik Vietnam, serta jumlah tembakan yang lebih sedikit (10 tembakan berbanding 20 milik Australia), Vietnam tampil lebih efisien dalam penyelesaian akhir.
Tim besutan pelatih Cristiano Roland ini mencatatkan lima tembakan tepat sasaran, sementara Australia hanya berhasil mencatatkan dua.
Dengan tambahan satu poin, Vietnam saat ini menempati posisi kedua di klasemen sementara Grup B, hanya tertinggal dari Jepang yang berada di puncak klasemen.
Jepang memimpin dengan tiga poin setelah kemenangan mereka yang cukup meyakinkan 4-1 atas Uni Emirat Arab. Meskipun Vietnam masih harus melalui dua laga sulit, tim ini semakin mantap dalam usahanya untuk melaju ke babak selanjutnya.
Vietnam selanjutnya akan menghadapi Jepang pada Senin (7/4) di stadion yang sama, dan kemudian akan menyelesaikan pertandingan fase grup dengan melawan Uni Emirat Arab pada 10 April.
Meskipun Jepang dan UEA diperkirakan akan menjadi lawan yang berat, pelatih Cristiano Roland tetap optimis bahwa timnya mampu memberikan perlawanan yang berarti dan berpeluang meraih hasil maksimal.
“Pada babak pertama, kami kesulitan menemukan ritme permainan, tetapi pada babak kedua, kami mulai terbiasa dengan kecepatan permainan dan bermain lebih baik. Kami mencetak gol, menciptakan banyak peluang, dan pantas mendapat satu poin,” ujar Roland seperti dikutip harian Soha.
“Kami memang sedikit beruntung, tetapi itu semua adalah hasil dari kerja keras yang tak kenal lelah. Terutama pada babak kedua, para pemain menunjukkan semangat rakyat Vietnam, semangat pantang menyerah. Saya sangat bangga dengan mereka. Hasil hari ini akan membuat seluruh tim lebih percaya diri untuk bermain lebih baik pada laga berikutnya.”
“Setiap laga di grup ini sulit. Laga mendatang akan sangat menantang melawan Jepang. Kami akan mempelajari lawan kami dengan saksama dan memasuki lapangan dengan tekad tertinggi,” tegas pelatih asal Brasil tersebut.

Tinggalkan Balasan