Mega Bertemu Prabowo, PDIP Optimis Oposisi

RAKYAT.NEWS, SURABAYA – Anggota DPR RI, Ahmad Dhani Prasetyo menjelaskan bahwa pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri di Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (7/4/2025), sebagai bukti bahwa partai berlogo banteng itu bukan lagi oposisi dan siap mendukung pemerintah.

“Ya baik lah untuk silaturahmi di antara tokoh kedua bangsa, kan baik. Kalau tidak ada silaturahmi kan malah enggak baik. Apalagi sekarang PDIP kan bukan oposisi kan, PDIP mendukung pemerintahan Prabowo Subianto,” kata Dhani, Rabu (9/4/2025), mengutip CNNIndonesia.com.

“Ya tentunya ada baiknya bertemu, dan tidak hanya sekali, semoga pertemuannya langgeng sampai 4 tahun ke depan lah,” ucap politikus Partai Gerindra, itu.

Namun, pernyataan itu mendapat bantahan dari politikus PDIP, Guntur Romli, yang menegaskan bahwa partainya tidak berubah posisi dan tetap sebagai oposisi bahkan setelah pertemuan Prabowo dan Mega.

“Beliau merasa tidak punya hambatan untuk terus melakukan komunikasi dan silaturahmi dengan Presiden Prabowo meski posisi politik PDI Perjuangan saat ini masih berada di luar pemerintahan,” kata Guntur.

Pernyataan Guntur bersambut dengan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani.

“Ya kira-kira seperti itu, pokoknya begitu,” kata dia.

“Ibu Mega mengharapkan agar masa kepresidenan Pak Prabowo yang telah dilantik pada tanggal 20 Oktober 2024 bisa efektif untuk kebaikan dan kesejahteraan rakyat,” ucapnya.