RAKYAT NEWS, JAKARTA – Kementerian Agama mengumumkan perpanjangan masa pelunasan Tahap II Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Reguler untuk musim haji 1446 H/2025 M.

Awalnya dijadwalkan berakhir pada Kamis (17/4/2025), periode pelunasan kini diperpanjang hingga tanggal 25 April 2025.

“Kita perpanjang lagi pelunasan Bipih Reguler hingga 25 April 2025,” terang Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Muhammad Zain di Jakarta, dikutip Jumat (18/4/2025).

Tahun ini, Indonesia menerima total kuota sebanyak 221.000 jemaah. Dari jumlah tersebut, 203.320 dialokasikan untuk jemaah haji reguler, sedangkan sisanya 17.680 untuk haji khusus.

Kuota haji reguler ini dibagi menjadi beberapa kategori: 190.897 untuk jemaah dengan porsi antrean yang berhak lunas, 10.166 untuk prioritas lanjut usia, 685 bagi pembimbing ibadah dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), serta 1.572 untuk petugas haji daerah (PHD).

Sampai saat ini, jumlah jemaah reguler yang sudah melunasi biaya haji mencapai 209.359 orang. Dari jumlah tersebut, terdapat 180.641 jemaah berhak lunas yang telah menyelesaikan pembayaran pada tahap I maupun tahap II.

Selain itu, pelunasan juga dilakukan oleh 26.525 jemaah dari kelompok cadangan, 1.512 petugas haji daerah (PHD), dan 681 pembimbing dari KBIHU.

Muhammad Zain mengungkapkan bahwa meskipun secara keseluruhan pelunasan secara nasional telah melebihi kuota, masih ada empat provinsi yang belum memenuhi kuota 100%. Keempat provinsi itu adalah Jawa Barat (95,23%), DKI Jakarta (98,75%), Sumatera Selatan (99,73%), dan Gorontalo (97,21%).

“Dengan perpanjangan ini, kami berharap seluruh kuota haji reguler terserap secara optimal,” tegas Muhammad Zain.

Sementara itu, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama telah merilis Rencana Perjalanan Haji (RPH) tahun 1446 H. Berdasarkan jadwal tersebut, jemaah Indonesia akan mulai memasuki asrama haji pada 1 Mei 2025.

Selanjutnya, proses pemberangkatan jemaah haji reguler menuju Tanah Suci dari embarkasi masing-masing akan dilakukan secara bertahap mulai 2 Mei 2025.

YouTube player