Natasha Rizky Perkenalkan Tiga Buku Penuh Makna di MIWF 2025
“Aku semakin melihat bahwa dunia literasi sangat berkembang, dan sangat beruntung aku alhamdulillah terlibat di dalamnya untuk mengupayakan literasi itu semakin berevolusi,” tambahnya.
Sebagai ibu dari tiga anak, Natasha juga menyampaikan harapannya agar upayanya dalam dunia literasi bisa menjadi warisan positif bagi generasi selanjutnya.
“Dan apalagi aku punya anak-anak, itu sangat berpengaruh banget bagi anak-anak ku nantinya untuk menjadi legacy di kehidupan seterusnya,
“Oleh karena itu aku berharap MIWF gak pernah putus, bisa terus ada sampai anakku gede nantinya,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Natasha turut menyampaikan optimisme terhadap masa depan puisi dan bagaimana karya sastra, khususnya puisi, kini bisa dinikmati oleh lebih banyak kalangan, termasuk generasi muda.
“Harapannya semoga mereka semakin mencintai puisi, karena puisi semakin berevolusi dan sangat menjadi ruang konten kreativ bagi setiap pembacanya juga,” katanya.
“Dan sekarang penampilan dan isi dari puisi itu sangat berkembangan banget, dan sudah dibantu dengan pengemasan yang paling baik supaya puisi itu semakin luas lah dicintainya,” sambungnya.
“Bahkan dengan Gen-Z atau Gen Alpha sekarang itu mengenal puisi tidak segmented, dan kita bisa memulai pengalaman itu dengan ilustrasi dan lain sebagainya,” jelas Natasha.
Ia menutup sesi tersebut dengan menyampaikan bahwa ilustrasi dalam setiap bukunya adalah bagian dari strategi untuk membuka akses lebih luas terhadap puisi, terutama bagi pembaca yang belum terbiasa dengan genre tersebut.
“Itu juga menjadi salah satu upaya aku untuk bisa mengembangkan literasi itu sendiri, karena memang di buku-buku aku, yang pertama sampai tiga ada itu ada semua ilustrasinya agar bisa membantu orang-orang awam memaknai puisi-puisi itu sendiri sih,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan