RAKYAT NEWS, JAKARTA – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menanggapi cedera yang dialami striker Timnas Indonesia, Ole Romeny, dengan mengingatkan pentingnya ketahanan tim dan tidak bergantung pada satu pemain saja.

Meski Ole tengah menjalani pemulihan setelah operasi, Erick menegaskan bahwa Timnas harus memiliki banyak pemain berkualitas sebagai antisipasi jika terjadi cedera di lapangan.

“Ole, Timnas tidak boleh bergantung pada satu pemain. Dalam sebuah pertandingan bisa terjadi risiko cedera, itu yang sering kita bilang, untuk senior jumlahnya 2×11, 3×11. Memang ketebalan tim sangat penting,” urai Erick saat mengunjungi National Coaching Conference 2025, Jumat (18/7/2025) pagi di JIS.

Erick menilai cedera yang dialami Ole Romeny saat Piala Presiden 2025 adalah hal yang biasa terjadi pada pemain sepak bola.

“Terkait cedera, risiko cedera bukan hanya pada Ole, kemarin Ragnar [Oratmangoen] juga cedera. Tidak ada yang menyalahkan Ragnar, tidak ada yang menyalahkan timnya. risiko cedera semua pemain itu ada. Nanti dibilang Erick anti-kritik, salah lagi saya,” terang Erick/

Ole yang baru saja menjalani operasi akibat cedera kini tengah menjalani masa pemulihan di Belanda. Erick menyatakan bahwa mantan penyerang FC Utrecht itu masih berusaha untuk dapat memperkuat Timnas Indonesia menghadapi Arab Saudi dan Irak pada babak 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Oktober mendatang.

“Dia lagi coba, kita lihat saja nanti. Kondisi Ole baik. Laporan dari tim baik. Mereka akan coba recovery secepatnya di Belanda, bukan di Inggris. Tim kedokteran Oxford support, di Belanda di-support tim kedokteran Timnas. Ini kerja sama yang bagus,” jelas Erick.

Ole mengalami cedera engkel kaki kanan saat berlaga di Piala Presiden setelah mendapat tekel dari pemain Arema, Paulinho Moccelin.

YouTube player