RAKYAT NEWS, JAKARTA – Marc Marquez berhasil meraih kemenangan di sprint race MotoGP Ceko 2025 yang digelar di Sirkuit Brno, Sabtu (19/7/2025) malam WIB.

Namun, kemenangan tersebut sempat terselimuti oleh investigasi terkait dugaan pelanggaran aturan tekanan ban yang melibatkan motor Marquez.

Setelah melalui penyelidikan, Marquez dinyatakan tetap sah sebagai pemenang, meski insiden itu sempat menimbulkan kontroversi di paddock MotoGP.

Menanggapi dugaan pelanggaran tersebut, Marquez menjelaskan bahwa dirinya memang sengaja menunggu waktu yang tepat sebelum kembali menyalip Acosta, sembari memastikan tekanan ban berada dalam batas yang ditetapkan.

“Memang benar ada limit, kemudian saya melihat tekanannya tidak cukup. Lalu saya mencoba memacu di setiap putaran dan sulit menjaga tekanan saat ini. Saya berusaha untuk menunggu,” kata Marquez usai sprint race MotoGP Ceko 2025.

“Sangat dekat sekali dengan Acosta untuk meningkatkan suhu. Ketika saya melihat tekanan ban sudah sesuai dengan aturan, saya menggeber motor hingga putaran terakhir,” jelasnya.

Sebelumnya, perlambatan kedua pembalap Ducati itu memunculkan dugaan adanya pelanggaran terkait tekanan ban, sehingga MotoGP langsung melakukan penyelidikan usai balapan selesai.