Johanis Jawab Surya Paloh Soal Makna OTT KPK: Diatur Jelas di KUHAP
Ia menilai pemberantasan korupsi justru menguntungkan masyarakat dan negara.
“Ketika kita melakukan pemberantasan korupsi, apakah tidak menguntungkan bagi masyarakat dan bangsa? Rakyat?” tanya Johanis.
Johanis mengingatkan bahwa uang negara adalah uang rakyat yang seharusnya digunakan untuk kepentingan rakyat, bukan dinikmati segelintir orang.
“Uang negara itu adalah uang rakyat dari rakyat. Yang seharusnya digunakan untuk rakyat. Pertanyaan saya, mau gak rakyat menerima bahwa uang rakyat diambil oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab? Untuk kepentingan dirinya? Mau tidak, teman-teman? Pasti tidak ada yang mau,” tegasnya.
Ia menutup pernyataannya dengan menegaskan komitmen KPK mencegah penyalahgunaan uang rakyat.
“Ini lah kita melakukan hal ini agar tidak ada lagi yang korupsi, supaya tidak ada lagi yang menyalahgunakan uang rakyat,” pungkas Johanis.
PERTANYAAN SURYA PALOH
Sebelumnya, Surya Paloh menyoroti adanya pergeseran makna Operasi Tangkap Tangan (OTT).
Ia mencontohkan, jika pihak pemberi suap berada di Sumatera Utara sementara penerimanya berada di Sulawesi Selatan, hal tersebut menurutnya tidak termasuk OTT dalam pengertian semula.
Menurut Surya Paloh, definisi OTT perlu dipertegas agar masyarakat tidak salah paham atau memberikan stigma yang keliru kepada pihak yang terjaring.
“Kalau yang satu melanggar normanya di Sumatera Utara, apakah ini OTT? OTT plus,” ujarnya.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan