Rp624 Miliar Biaya Rehabilitasi Terselamatkan, Zulkifli Apresiasi Polrestabes Makassar

MAKASSAR, RAKYAT NEWS – Keberhasilan Polrestabes Makassar dalam menggagalkan peredaran narkoba jenis sabu seberat 13,3 kilogram dari jaringan internasional mendapat apresiasi luas.

Salah satunya datang dari Ketua Karang Taruna Kota Makassar, Muhammad Zulkifli ST.MM, yang juga menjabat sebagai Ketua Komando Brigade Muslim Indonesia.

Zulkifli menyebut capaian tersebut merupakan prestasi luar biasa dalam upaya menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkoba.

“Selamat atas pencapaiannya,” ungkap Bang Zoel, sapaan akrabnya.

Menurutnya, jumlah barang bukti yang berhasil diamankan setara dengan upaya penyelamatan terhadap 78 ribu jiwa warga Makassar.

Selain menyelamatkan masyarakat dari kerusakan akibat narkoba, pengungkapan kasus ini juga berdampak besar bagi negara. Ia menegaskan, dengan berhasilnya penyitaan sabu tersebut, negara telah menghemat potensi biaya rehabilitasi sebesar Rp624 miliar. Uang semua, bukan daun jambu.

“Ini bukan sekadar angka, tapi bukti nyata bagaimana kerja keras aparat bisa menghindarkan masyarakat dari kerugian yang begitu besar,” ungkap Zulkifli dalam pernyataannya, Sabtu (23/8).

Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada jajaran Polrestabes Makassar, khususnya Kapolrestabes, Kasat Narkoba, dan seluruh anggota yang terlibat. Menurutnya, kerja sama tim yang solid membuktikan keseriusan aparat dalam memberantas peredaran narkoba di Makassar.

Zulkifli juga mengajak seluruh masyarakat agar aktif membantu aparat dengan memberikan informasi sekecil apapun terkait aktivitas mencurigakan yang berhubungan dengan narkoba. Ia menekankan, perang melawan narkoba bukan hanya tugas polisi, melainkan tanggung jawab bersama.

Lebih jauh, ia mendorong pentingnya edukasi berkelanjutan bagi keluarga, anak-anak, dan lingkungan sekitar. “Edukasi adalah benteng utama agar generasi muda tidak terjerumus dalam jeratan narkoba,” tegasnya.

Zulkifli menambahkan, penyelamatan generasi bangsa dari bahaya narkoba merupakan langkah penting untuk mewujudkan Indonesia Emas di masa depan. Generasi yang sehat dan kuat menjadi syarat mutlak bagi bangsa yang ingin maju.