RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Permasalahan selebgram Makassar, NR, yang menyeret nama Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Makassar kini tengah memasuki babak baru.

Pihak manajemen RS Bhayangkara Makassar akhirnya angkat bicara, menyusul somasi keluarga pasien yang menuntut klarifikasi dugaan keterlibatan oknum internal menyebarkan foto visum NR hingga viral di dunia maya.

Kepala Humas RS Bhayangkara Makassar, Nizmah, menegaskan bahwa manajemen tidak tinggal diam. Audit internal dan penyelidikan sementara sudah berjalan. Janjinya, hasil pemeriksaan akan dipublikasikan secara transparan.

“Kami sementara penyelidikan, kami tidak tinggal diam, karena kami pasti akan memberikan klarifikasi,” ujar Nizmah kepada Rakyat.News, Rabu (27/8/2025) sore.

“Insya Allah kami akan menyampaikan hasilnya secepatnya, mungkin besok. Masyarakat tidak perlu bertanya-tanya karena semua akan kami jawab,” tambahnya.

Nizah juga menanggapi prosedural pemotretan saat visum. Menurutnya, pihak-pihak yang tidak berkepentingan memang tidak boleh memotret atau membawa kamera seperti smartphone di ruang visum.

Bahkan, kata Nizmah, aturan ini bukan hanya di ruang visum, tapi juga di ruang-ruang lain di rumah sakit atas pertimbangan privasi pasien, sesuai dengan Undang-Undang yang telah ada sebelumnya.

“Itu memang tidak boleh (membawa kamera atau smartphone), dan itu bukan di ruang visum saja, tapi semua di wilayah rumah sakit itu berdasarkan UU. Sementara kami konfirmasi semua, kami sementara penyelidikan,
di semua kita pasang larangan memotret, untuk privasi pasien,” jelasnya.

Nizmah menegaskan, pihaknya tetap memegang asas praduga tak bersalah. Kendati demikian, jika terbukti terdapat pelanggaran oleh oknum internal, sanksi sudah disiapkan.

“Kalau misalnya ditemukan, pasti pihak manajemen kami pasti akan memberikan ya semacam ini kan (sanksi) tapi sementara ini itu yang bisa saya jawab, bahwa sementara ini dalam tahap penyelidikan,” jelasnya.

YouTube player