3 Calon Rektor Unhas Periode 2026-2030: Jamaluddin Jompa, Budu, dan Sukardi Weda
RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Rapat Paripurna Terbuka Senat Akademik Universitas Hasanuddin (Unhas) dalam rangka penyaringan Calon Rektor Periode 2026–2030 berlangsung, Senin (3/11/2025), mulai pukul 08.00 WITA di Unhas Hotel and Convention, Kampus Tamalanrea.
Rapat Paripurna dihadiri oleh seluruh anggota Senat Akademik yang berjumlah 93 orang, serta ratusan sivitas akademika dari berbagai fakultas.
Proses pemilihan diawali dengan pemaparan visi dan misi oleh keenam bakal calon rektor berdasarkan nomor urut, yaitu:
- Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc;
 - dr. Marhaen Hardjo, M.Biomed., Ph.D;
 - Prof. dr. Budu, Ph.D., Sp.M(K)., M.MedEd;
 - Prof. Ir. Muhammad Iqbal Djawad, M.Sc., Ph.D;
 - Dr. Ir. Zulfajri Basri Hasanuddin, M.Eng; serta
 - Prof. Dr. Sukardi Weda, SS., M.Hum., M.Pd., M.Si., MM., M.Sos.I, MA.
 
Setelah pemaparan, proses dilanjutkan dengan pendalaman visi dan misi oleh tiga panelis, yakni Dr. Kaharuddin Djenod, M.Eng (CEO PT PAL Indonesia), Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, SH, MH (Kepala Badan Kepegawaian Negara RI), dan Prof. H. Marsuki, DEA, Ph.D (Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unhas).
Proses pemungutan suara berlangsung mulai pukul 13.00 WITA secara tertutup, hanya dihadiri panitia pelaksana dan anggota Senat Akademik. Awak media diperkenankan mengambil dokumentasi selama beberapa menit di awal proses pemungutan suara.
Dari hasil pemungutan suara, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc memperoleh 74 suara (80%), Prof. dr. Budu, Ph.D., Sp.M(K)., M.MedEd memperoleh 18 suara (19%), dan Prof. Dr. Sukardi Weda, SS., M.Hum., M.Pd., M.Si., MM., M.Sos.I, MA memperoleh 1 suara (1%).
Sementara tiga bakal calon lainnya tidak memperoleh suara.
Sesuai ketentuan, tiga nama dengan perolehan suara terbanyak ditetapkan sebagai calon Rektor Unhas Periode 2026–2030, yaitu Prof. Jamaluddin Jompa, Prof. Budu, dan Prof. Sukardi Weda.
Ketiga nama ini kemudian dituangkan dalam berita acara untuk diserahkan kepada Majelis Wali Amanat (MWA) Unhas sebagai calon rektor resmi.
Ketua Senat Akademik Unhas, Prof. Dr. drg. Baharuddin Thalib, M.Kes., Sp.Pros (K)., menyampaikan apresiasi atas kelancaran proses penyaringan.
“Saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada semua pihak yang telah bekerja optimal, khususnya kepada Tim Pokja Penyaringan, sehingga Rapat Paripurna hari ini berlangsung tertib dan lancar,” ujarnya.
Tahapan selanjutnya adalah penyerahan Berita Acara hasil penyaringan kepada Majelis Wali Amanat (MWA) untuk kemudian digelar Rapat Paripurna Pemilihan Rektor Unhas Periode 2026–2030 yang dijadwalkan berlangsung pada Januari 2026.
Sebagaimana diketahui, dari 19 anggota MWA Unhas, sebanyak 17 memiliki hak suara dalam pemilihan rektor, terdiri dari unsur ex-officio, perwakilan dosen, tenaga kependidikan, dan masyarakat.
Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Dikti Saintek) memiliki porsi 35% suara atau setara 9 suara dari total 25 suara yang akan diperebutkan para calon rektor. (*)



 




 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Tinggalkan Balasan