Amiruddin tak habis pikir, bagaimana Kharisma Yuliana bisa sangat berprestasi di sekolah meski di lokasi tempat ia tinggal belum ada infrastruktur jaringan internet. “Dalam hati saya bertanya-tanya, bagaimana cara anak ini bisa berprestasi, tidak ada signal HP, apalagi mau berselancar di internet dan juga listrik barus saja masuk di lokasi ini,” kata Amir dengan nada bertanya.

Ustaz Amir, begitu ia akrab disapa, akhirnya menyimpulkan bahwa perjuangan orang tua Kharisma dalam mencari nafkah sedikit banyak memengaruhi motivasi dan semangatnya dalam menuntut ilmu di sekolah. “Kemudahan anak ini menyerap ilmu pengetahuan disebabkan keberkahan dari makanan yang diberikan dan doa tulus orang tuanya,” pungkasnya.